Batam - Kamar Dagang Industri (Kadin) Kota Batam meminta agar Pemerintah dapat membuka impor khusus untuk Kota Batam. Hal ini dilakukan agar dapat menekan kenaikan harga pangan. 

Ketua Kadin Kota Batam, Jadi Raja Gukguk mengatakan pemerintah harus mengambil kebijakan. Apalagi harga telur yang mencapai Rp 48 ribu per papan.

“Salah satu solusinya ada membuka impor khusus, bukan hanya untuk telur tapi juga kebutuhan pokok lainnya,” ujar Jadi, Senin (23/7/2018). 

Menurutnya, kebijkan pemerintah ataupun Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) yang membuat Bazar murah ataupun pasar murah hanya bersifat sementara. Dan hanya berlangsung pada saat menjelang hari-hari besar saja.

“Makanya harus ada solusi konkret dengan jangka waktu yang lama, tidak bersifat sementara saja, dan salah satunya impor khusus tersebut,” katanya.

Selain itu pihaknya meminta tim Satgas Pangan tidak hanya melakukan penindakan, namun juga ada solusi yang pasti untuk menstabilkan harga kebutuhan pokok.

“Maka diperlukan koordinasi lagi sehingga tim satgas pangan tidak hanya melalukan penindakan saja,” ucapnya.

(ret)