Kepala BI Kepri: Waspada Jerat Uang Palsu Jelang Lebaran

Kepala BI Kepri: Waspada Jerat Uang Palsu Jelang Lebaran

foto: bisnis.com

BATAMNEWS.CO.ID, Tanjungpinang - Kepala Perwakilan BI Kepri, Gusti Raizal Eka Putra mengimbau warga Kepri agar waspada bertransaksi tunai. Terutama selama ramadan dan menjelang Idul Fitri 1439 H.  

Pasalnya ditemukan peredaran uang palsu di Kepri. Dia mengatakan sebanyak 200 lembar uang palsu beredar di Kepri pada Januari-Maret 2018. Data tersebut diterima berdasarkan laporan dari sejumlah bank di Kepri.

"Uang palsu yang beredar pada kwartal I 2018 itu relatif kecil, meski tetap harus diwaspadai dan diantisipasi," kata dia, Selasa (22/05).

Raizal tidak menyebutkan uang palsu itu dalam pecahan berapa. Namun ia menegaskan uang palsu yang beredar tersebut dengan kualitas yang buruk, sehingga mudah membedakannya dengan yang asli.

"Hanya butuh ketelitian sedikit dari masyarakat ketika melakukan transaksi," ujarnya.

Warga yang menemukan uang palsu harus melaporkan kepada pihak yang berwenang. Aparat yang berwenang dapat mengungkap pelaku yang mencetak dan menyebarkan uang palsu, melalui informasi dan data yang lengkap dari warga.

Kondisi lebih buruk dapat terjadi ketika uang palsu yang diterima itu dipergunakan untuk bertransaksi.

"Pemegang uang palsu itu  bertanggung jawab. Karena itu, sudah seharusnya warga menerapkan cara mudah yang kerap kami sosialisasikan untuk menghidari uang palsu yakni dilihat, diraba dan diterawang," ucapnya.

Kebiasaan buruk mayoritas konsumen yakni menyimpan uang di saku atau di dompet sebelum memeriksa uang kembalian.

"Semestinya diperiksa uang kembalian tersebut, jangan langsung disimpan karena tidak menjamin uang itu asli. Paling tidak, ketelian juga berbuah baik, jumlah uang kembalian sesuai dengan barang belanjaan," katanya.

(kin)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews