Katon Bagaskara, Pemural Beromzet Rp 10 Juta per Bulan

Katon Bagaskara, Pemural Beromzet Rp 10 Juta per Bulan

Katon Bagaskara, pemural asal Batam (Foto: Putra/Batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Ratusan karya lukis terlihat rapi disusun di tembok-tembok ruang studio gambarnya. Ada juga beberapa karya yang sedang dia kerjakan

Katon Bagaskara atau panggilan akrabnya Katon (24) pria asal pekalongan ini adalah seorang penggiat Mural Art di Batam. 

Selain penggiat Mural Art dia juga pelaku seni seperti orang-orang yang menyukai seni lainnya.

Katon yang tergabung dalam Tim Flux Wall ini adalah sosok yang paling mencolok diantara pelaku seni lainnya. Ini dikarenakan konsep gambar yang digambarkan selalu terlihat segar dan membuat penikmat seni takjub.

"Saya mulai hobi menggambar sejak SMA dan terus mengembangkan keterampilan saya dalam bidang seni sampai dengan sekarang," kata Katon saat bertemu Tim Batamnews.co.id di rumahnya, Jumat (11/5/2018).

Katon yang memiliki keahlian seni ini menguasai beberapa bidang seperti typography, lettering, realis dan pop art. 

Hal ini juga yang membuat Katon sering mengkolaborasikan beberapa bidang tersebut dalam suatu wadah dan menghasilkan gambar yang sangat menarik.

"Untuk menguasai beberapa bidang gambar tidaklah sulit, hal tersebut karena kita semua sudah diberikan ilham untuk bisa menggambar, hanya saja untuk yang ingin serius belajar harus benar-benar tekun menjalaninya," ucapnya.

Seperti halnya lettering dan typography, anda hanya harus belajar untuk mempertegas suatu bentuk font dan melakukan beberapa improvisasi dengan warna- warna yang menarik.

"Harus mempelajari bentuk-bentuk font tertentu yang akan anda rangkai menjadi suatu kata dalam membuat Lettering dan Typography," ujar Katon.

Tidak bisa dipungkiri, hasil kerja keras Katon pun kini melambung tinggi di Kepulauan Riau. 

Hal ini karena 70 persen tempat usaha mulai dari cafe, rumah makan, barbershop yang berada di Kepri pasti tidak luput dari hasil karyanya yang terpajang di dinding-dinding tempat usaha.

"Ini hasil dari ketekunan saya untuk terus belajar dan sifat tidak cepat puas dalam membuat satu karya," lanjutnya.

Katon juga menambahkan, klien yang ia dapatkan bukan dari hasil permohonan pada tempat usaha, tapi malah sebaliknya.

"Kadang ada yang langsung WhatsApp saya, katanya nomor saya dia dapatkan dari klien saya sebelumnya mas," ujar katon.

Omzet

Katon mengatakan, bahwa proyek terbesar yang pernah dia kerjakan adalah hasil dari kerja sama Pemerintah Kota Batam bersama beberapa Tim Mural di dinding simpang Gelael Batam centre, Batam.

Selain itu Katon juga mengatakan omzet yang ia dapatkan setiap gambar lumayan besar mulai dari Rp 1 juta sampai dengan Rp 10 juta per gambar. Omzet per bulannya saja bisa mencapai Rp 15 juta.

"Saya mengharapkan agar para generasi baru penggiat seni terutama mural art yang ada di kota Batam untuk terus tekun melakukan apa yang mereka sukai, selain itu juga harus menanamkan sifat tidak cepat puas dan terus melakukan komunikasi yang baik bersama penggiat seni lainnya," katanya.

Untuk anda yang penasaran dengan hasil karya Katon Bagaskara ini atau yang ingin belajar untuk menjadi seorang penggiat Mural Art, anda dapat langsung menghubungi di akun instagramnya yang diberi nama @Jinakmerpati.

(put)

 


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews