Ruang Kreasi Optimis Bangun Ekosistem Digital Batam

Ruang Kreasi Optimis Bangun Ekosistem Digital Batam

Kru Ruang Kreasi saat foto bersama setelah mengadakan acara diskusi bersama beberapa waktu lalu. (foto: Ist/batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Ekosistem digital di Kota Batam terus berkembang. Hal itu dibuktikan hadirnya Coworking Space Ruang Kreasi yang terus melaksanakan beberapa program. 

Community Manager Ruang Kreasi Sakinah mengatakan, Ruang Kreasi berusaha membangun ekosistem startup dengan menghadirkan beberapa program. "Hal ini sejalan dengan ditetapkanya Batam sebagai salah satu gerbang digital Indonesia oleh Presiden Jokowi beberapa waktu lalu," ujarnya, (07/11/2017).  

Wanita yang biasa disapa Kinah ini melanjutkan, sebagai pelaku usaha Ruang Kreasi menyadari bahwa coworking space adalah salah satu bagian penting dari ekosistem digital dimanapun. "Batam memiliki potensi yang besar untuk dunia startup ," katanya dengan optimis. 

Ia menjelaskan, inisiatif pertama Ruang Kreasi sejak bulan Mei adalah melaksanakan event diskusi mingguan dengan tema startup dan IT secara umum. "Semua event dikemas dalam lingkup sederhana, sekitar 25 orang pembicara berkualitas yang semuanya memiliki kapasitas mumpuni dihadirkan setiap minggunya," ujarnya.

Selain itu beberapa acara sudah dilaksanakan Ruang Kreasi seperti membahas hukum dunia digital, workshop pemrograman IOS, pembahasan Miktrotik, mengulik dunia Youtuber, membahas teknologi Cloud, membahas Front End Development dan acara kelas dunia yaitu Startup World Cup yang diselenggarakan bersama dengan UIB dan ADEI Kepri. "Masih banyak event lain yang akan dilaksanakan, ini yang kami maksud menghidupkan ekosistem digital di Batam," katanya.

Tidak hanya itu Ruang Kreasi juga membentuk komunitas para calon startup yang bertujuan sebagai wadah dalam berbagi ilmu dan memulai membangun startup. Program ini juga nantinya akan menghadirkan program inkubasi dan akselerasi hingga akses pendanaan bagi startup yang terbaik. "Komunitas yang sedang berkembang ini akan terus dipromosikan untuk menjaring lebih banyak lagi peminat, yang nantinya akan memicu perkembangan ekosistem," cetusnya.

Sakinah mengatakan, semua program tersebut dipromosikan beberapa perguruan tinggi seperti Politeknik Batam dan Universitas Universal khususnya di jurusan yang terkait. "Kalau bicara startup maka yang terbayang adalah sebuah usaha yang baru dikembangkan dari nol oleh rata rata pendirinya masih berusia muda. Lihat saja Gojek, Tokopedia dan Traveloka yang didominasi oleh generasi milenial. Tren ini juga terjadi di seluruh dunia dimana orang berlomba lomba membangun startup dengan harapan menjadi usaha yang maju layaknya Facebook atau Uber," ujarnya.

(yes)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews