BATAMNEWS.CO.ID, Bintan - Dinas Pariwisata (Dispar) Bintan menjadwalkan sebanyak 13 kapal Yacht dari Australia akan bersandar di Terminal Ferry Bandar Bentan Telani (BBT) Lagoi, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau, Senin (16/10/2017). 

Informasi yang diterima Batamnews.co.id, sekitar pukul 06.00 WIB pagi, baru tiga kapal yang membawa 12 yachter berlabuh jangkar. Sedangkan10 kapal yang mengangkut 40 yachter lainnya akan tiba di Lagoi pada sore dan malam ini.

Rencananya, 52 yachter yang bertolak dari Negeri Kangguru itu akan menginap di Kawasan Pariwisata Lagoi selama sepekan. Selain itu, 108 yachter yang menumpangi 27 Kapal Yacht dari Singapura juga akan bertandang ke Lagoi pada 19 Oktober mendatang.

Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Bintan, Luki Zaiman Prawira mengatakan 160 yachter dari 30 negara akan berkumpul di Lagoi pada 19-20 Oktober mendatang. Tujuan mereka untuk menyemarakkan acara Sail to Bintan dan Sail to Indonesia.

"40 Yacht yang berisikan 160 orang itu akan mengikuti seluruh rangkaian acara selama sepekan di sini," ujar Luki. 

Dispar Bintan akan menghibur seluruh yachter. Mereka akan menjelajah seluruh objek wisata di Bintan dan Tanjungpinang. Mulai dari mencicipi berbagai jenis kuliner, menyaksikan perhelatan Festival Bahari Kepri (FBK) dan Festival Sungai Carang (FSC) hingga berjoged ria dengan penari tradisional di Tanjungpinang.

"Kami juga akan mengenalkan mereka dengan vihara yang mendunia. Yaitu Vihara Ksitigarbha Bodhisattva yang memiliki patung seribu wajah," katanya.

Khusus di Bintan, mereka akan diajak melepaskan jutaan bibit tukik (baby turtel) di Lagoi. Kemudian menyaksikan perlombaan perahu jong di Teluk Bakau dan menyelam serta bermain sampan kano di Pulau Beralas Pasir (White Sands Island).

"Sebelum bertolak dari Lagoi. Kami akan mengajak mereka berkeliling hutan mangrove terbesar di Asia. Yaitu Toure Mangrove Lagoi," tutupnya. 

(ary)