BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Dua pelajar SMP Wildan Savero (13) dan Darma (15) yang tenggelam di bekas galian pasir Batu Merengung Nongsa akhirnya ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa, Sabtu (2/8/2017).

Dari keterangan warga, kedua korban ditemukan secara bertahap. Jenazah pertama Darma ditemukan sekitar pukul 08.00 wib pagi, kemudian korban kedua Vero ditemukan 08.15 wib.

Kedua jenazah sudah berada di Rumah Sakit Bhayangkara, Botania. Terlihat keluarga juga berkumpul di rumah sakit. 

Salah seorang keluarga sempat pingsan ketika jenazah diturunkan dari mobil kepolisian.

Pencarian korban melibatkan satu tim terdiri dari tiga orang penyelam dari Basarnas.

Kapolsek Nongsa, Kompol Albert Sihite mengatakan, pencarian terkendala karena lumpur bendungan yang cukup dalam. "Kaki korban nancap di lumpur jadi lengket," ujarnya.

Bendungan bekas galian pasir ini sebelumnya juga sudah memakan korban. Diperkirakan kedalaman bekas galian sampai 20 meter. 

Darma merupakan siswa kelas 8 dan Vero merupakan siswa kelas 7 keduanya pelajar SMP N 52 Botania Garden Kelurahan Belian, Batam Kota

(yes)