LUBANG-lubang itu terlihat biasa saja. Mirip tempat bermukim kelinci. "Jika Anda tidak tahu apa sebenarnya di balik lubang itu, maka Anda hanya berjalan melewatinya begitu saja," kata Michael Scott, seorang fotografer asa Inggris.

Michael penasaran dengan lubang-lubang yang terletak di Shropshire, Inggris, itu. Ia pun melongok ke dalam lubang itu, dan dilihatnyalah ada ruangan yang lebar. Tentu saja ia memasukinya, dan mengabadikannya dengan menjadi gambar-gambar yang indah dan berkarakter.

Ternyata itu adalah pintu masuk sebuah tempat yang disebut  The Caynton Caves, tempat persembunyian bawah tanah berusia 700 tahun. Raungan itulah milik Kstaria Templar. Pasukan militer Katolik yang paling ditakuti karena kekuatan dan kekayaannya pada masa perang salib.

Beberapa tahun kemudian, ruangan-ruangan kuno dimanfaatkan oleh sekte Druids, sekumpulan orang yang membuat agamanya sendiri dan mencari tempat yang aman untuk ritualnya.

Namun, pada 2012, kelompok Druids menghentikan aktivitasnya. Maklum banyak anggotanya yang sakit dan kelelahan akibat ritual yang tak berujung itu.