Pilwako Tanjungpinang 2018, Lis Darmansyah: Saya Belum Tentu di PDI P

Pilwako Tanjungpinang 2018, Lis Darmansyah: Saya Belum Tentu di PDI P

Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah (foto : Aji/Batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID, Tanjungpinang - Sekretaris DPD PDI Perjuangan Kota Tanjungpinang, H Lis Darmansyah, S.H belum berani banyak bicara soal perhelatan akbar di kota Tanjungpinang, Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tanjungpinang yang sudah di ambang mata.

Lis yang juga sebagai Walikota Tanjungpinang ini masih fokus menyelesaikan pekerjaan rumah tangga Pemko Tanjungpinang. Ia tidak mau membicarakan soal apakah dirinya akan maju kembali pada Pilwako nanti.

Ada alasan tertentu yang menjadikan dirinya tidak berani bicara. Ia tidak mau kalau saja masyarakat Tanjungpinang berfikir dan terbebani jika dalam konteks sebagai Pemerintah memberikan pelayanan kepada masyarakat bak ajang sebagai penjaringan Pilwako 2018. 

"Jadi kita sekarang berfikir saja lah, berbuat, bekerja menyelesaikan tugasnya sampai selesai, nantikan masyarakat yang menilai sendiri," kata Lis saat ditemui berkunjung ke Lokasi Kebakaran, Jalan Haji Ungar, Kamis (23/2/2017).

Jangankan untuk berkomentar untuk maju pada Pilwako 2018, Lis juga mengatakan bahwa dirinya belum tentu akan di usung dari PDI Perjuangan, begitu juga dengan siapa yang akan pendamping sebagai Wakil jika maju kembali.

Hingga saat ini DPD PDI Perjuangan Kepri belum membahas pengusungan calon Walikota dan Wakil Walikota Tanjungpinang 2018. "Yang jelas saya tidak mau mendahului dari partai seperti apa. Jangankan ngomong wakil, wong saya maju aja belum tentu saya dari di PDI P," kata Lis.

Lis menerangkan prinsipanya dalam pembahasan politik untuk tidak bernafsu berlebihan, berambisi untuk kembali menjadi Walikota, meskipun demikian ada keinginan namun tetap katanya jangan ambisius.

"Jadi saya tidak ingin situasi di Pemko Tanjungpinang itu tidak kondusif, masyarakat itu juga tenang, dan apa yang kita buat itu bukan hanya kepentingan sementara, tapi karena perbuatan dan keinginan kita," ujarnya.

Kedekatan orang nomor dua di DPD PDI Perjuangan Kepri ini ke partai partai lain masih dianggapnya hal yang wajar. Kata Lis, dalam berpolitik tentunya komunikasi politik harus tetap terjaga dengan baik. Meskipun kekuatan suara partai pada Pilgub Kepri 2016 lalu masuk dalam 46 persen suara dari 100 persen.

"Kita dekat dengan semuanya. Jadi begini, walaupun PDI P itu bisa mencalonkan tunggal tanpa berkoalisi, tapi kita hidup itu juga butuh orang lain, kita juga butuh teman, kita juga butuh sahabat," kata Lis.

"Orang kan tau kita, siapa kita, kerja kita, tinggal orang lagi yang menilai."


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews