Penggusuran Berujung Pembakaran 18 Rumah, ini Respons Amsakar Achmad

Penggusuran Berujung Pembakaran 18 Rumah, ini Respons Amsakar Achmad

Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmad bersama Kapolresta Barelang dan Ketua DPRD Batam di sekitar lokasi kejadian (Foto: Batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Eksekusi terhadap Kampung Harapan Swadaya, Bengkong, berakhir rusuh. Sebanyak 18 rumah warga Glory Home’s dan 1 unit alat berat beko dibakar massa.

Aparat keamanan terpaksa menghentikan proses eksekusi lahan seluas sekitar 4 hektare tersebut. Rencananya, penggusuran itu masih menunggu perkembangan di lapangan.

"Mudah-mudahan besok bisa kita rapatkan, tadi juga di dalam saya bersama dengan Kapolres, Ketua DPRD cukup lama rapatnya, karena ini membutuhkan analisa cermat," ujar Amsakar Achmad, Wakil Walikota Batam, Selasa (8/11/2016).

Amsakar menyesalkan ada pihak yang melakukan pelemparan bom molotov rakitan dan mengenai sejumlah rumah warga.

"Tadi ditemukan bom molotov yang dilempar oleh warga yang bukan Kampung harapan ini, saya pikir ini eskalasi," kata Amsakar.

Eksekusi lahan itu sudah merubuhkan sekitar belasan rumah warga Kampung Harapan. 

Rumah-rumah permanen itu tampak sudah rusak parah dihancurkan tim terpadu.

Pemko Batam pun memindahkan sejumlah kepala keluarga ke shelter di Sekupang.

"Tadi saya sudah suruh supaya kelurahan dapat mengambilalih yang berdampak langsung akn dipindahkan ke shelter di Sekupang," kata Amsakar.

 

[ret]


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews