Ini Alasan Pencopotan Kepala Kanpel Batam Capt. Gajah Rooseno

Ini Alasan Pencopotan Kepala Kanpel  Batam Capt. Gajah Rooseno

Kapal tanker Thorco Cloud yang tenggelam di perairan Batam beberapa waktu lalu. (Foto: Istimewa)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Pencopotan Kepala Kantor Pelabuhan Kelas I Batam, Capt. Gajah Rooseno diduga akibat serangkaian kecelakaan tranportasi laut di Batam, Kepulauan Riau. Rooseno digantikan Capt. Julianus. 

Rentetan kecelakaan kapal terjadi dalam beberapa bulan belakangan. Beberapa diantaranya bahkan memakan korban jiwa. 

Pada 30 November 2015 lalu, sebuah kapal Sea Prince bermuatan 97 orang dari Nongsa Pura, Nongsa, Batam, bertujuan ke Singapura, tenggelam tak berapa lama setelah berangkat dari pelabuhan.

Penumpang kapal Sea Prince menyelamatkan diri. (Foto: Istimewa)

 

Pada saat itu, kapal seolah menghantam benda keras saat kapal baru berjalan 10 menit. Air sempat masuk ke ruang mesin dan penumpang panik. 

Begitu mengetahui kapal hendak tenggelam para penumpang menyelamatkan diri dengan sekoci. Beberapa diantaranya tercebur ke laut karena sekoci bocor. Beruntung semua penumpang yang 51 diantaranya warga Singapura selamat.

Kemudian pada 16 Desember 2015, kembali terjadi kecelakaan kapal. Kali ini kapal tanker MT Thorco Cloud V2FU6  bertabrakan dengan kapal tanker MV Stolt Commitment di perairan Internasional antara Batam dan Singapura, atau sekitar 2 mil sebelah utara Pulau Sambu pada pukul 19.13 WIB.

Dalam insiden tabrakan tersebut kapal tanker Thorco Cloud tenggelam. Kapal ini diketahui hendak menuju Pelabuhan Durban, Afrika Selatan dari Pelabuhan Batuampar, Batam, Kepulauan Riau. Sedangkan MV Stolt Commitment berlayar dari Singapura menuju Taiwan.

Sebanyak 6 orang ABK Thorco Cloud hilang, tiga orang ditemukan tewas, sedangkan tiga lagi hingga kini masih hilang. Sedangkan enam orang lainnya berhasil selamat dalam peristiwa tersebut.

Kecelakaan kapal kembali terjadi pada 24 Desember 2015. Sebuah kapal feri MV Sindo Ferry Singapura-Batam, ditabrak kapal tanker MV Heng Heng Star.

Kejadian di perairan Pulau Meriam dengan Tanjungpinggir, Batam, Kepri,  sekitar pukul 20.30 WIB.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun lambung kapal feri robek akibat kejadian tersebut. 

Pengganti Capt. Gajah Rooseno adalah Capt. Julianus. Pelantikan sudah digelar 5 Januari 2016 lalu di Ruang Mataram, Gedung Karya, Kementerian Perhubungan, Jakarta, Selasa (5/1/2016).

 

[snw/is]


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews