PBVSI Jelaskan Soal Aprilia Manganang Tercatat Atlet Putri

PBVSI Jelaskan Soal Aprilia Manganang Tercatat Atlet Putri

Aprilia Manganang menjalani perubahan status dari perempuan ke laki-laki. (Foto: Antara)

Jakarta - Pengurus Pusat Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PP PBVSI) mendukung penuh perubahan status identitas diri Aprilia Manganang dari perempuan ke laki-laki. PBVSI pun memberikan penjelasan terkait perjalanan karier Aprilia.

 

Perwakilan PP PBVSI, Hanny Surkatti mengakui bahwa PBVSI selama ini menempatkan Aprilia sebagai atlet putri.

"Aprilia Manganang sudah mengundurkan diri dari voli tahun lalu. Sebelum 2020, kami menempatkan Aprilia sebagai putri."

"Hal itu berdasarkan dokumen negara seperti KTP, KK, dan Paspor," ujar Hanny.

Hanny lalu menunjuk momen SEA Games 2015 di Singapura sebagai salah satu momen penting dalam perjalanan karier Aprilia di timnas voli putri.

"Pada waktu SEA Games 2015 di Singapura, waktu itu tim voli putri Indonesia diprotes Filipina. Sehingga kemudian Komite Medis SEA Games memeriksa keabsahan Aprilia."

"Setelah diperiksa tim dokter di sana, hasilnya Aprilia bisa bermain sebagai putri. Berdasarkan hal tersebut di atas kami yakin bahwa Aprilia itu putri. Tim-tim negara lain juga menerima keputusan itu," kata Hanny.

Hanny juga lalu memberikan rujukan ketika Aprilia tampil di Liga Thailand.

"Dia bermain di Liga Thailand dan sampai di sana pun tidak ada masalah," ucap Hanny.

Aprilia Manganang melakukan perubahan status ke laki-laki setelah menjalani pemeriksaan medis pada 3 Februari. Dari pemeriksaan tersebut, diketahui bahwa Aprilia terlahir sebagai laki-laki dengan mengalami kelainan Hipospadia.

Keluarga kemudian menyatakan Aprilia sebagai perempuan lantaran alat kelamin yang dimilikinya sedikit berbeda.

Setelah menjalani pemeriksaan pada Februari lalu, Aprilia lalu menjalani corrective surgery. Status identitas Aprilia pun berubah dari perempuan menjadi laki-laki.

"PBVSI mendukung penuh keputusan yang diambil Aprilia mengenai perubahan dari putri ke putra. Itu hak pribadi dari Aprilia Manganang," tutur Hanny.

"Seluruh penghargaan waktu ikut proliga, penghargaan yang ada di nasional, tidak akan dicabut. Tetap sebagai hak dia karena ini bukan kesengajaan. Ini faktor kelahiran dan dia sendiri pun tidak tahu bahwa dirinya sebenarnya menjadi laki-laki," kata Hanny menambahkan.


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews