Pembunuhan Sadis Siswi SMAN 1 Batam

Cerita Anggota Komunitas Rumah Pohon yang Ikut Cari Siswi SMAN 1 Batam ke Dalam Hutan

Cerita Anggota Komunitas Rumah Pohon yang Ikut Cari Siswi SMAN 1 Batam ke Dalam Hutan

Puluhan anggota komunitas Rumah Pohon yang berkemah di tengah hutan lindung Sei Ladi, Batam. (Foto: IST)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Sebelum Dian Milenia Trista Afiefa ditemukan tewas mengenaskan di hutan dam Sei Ladi, Batam, Kepri, anggota komunitas Rumah Pohon, ikut melakukan pencarian korban.

Pada Sabtu malam, komunitas itu berkemah di tengah hutan lindung tersebut.

"Pas kami masuk lagi, kami ada jumpa dua orang anggota polisi. Mereka mencari korban yang sebelumnya hilang dan mereka minta bantu untuk cari di dalam hutan. Kalau ketemu hubungi dia," kata Rino, Minggu (27/9/2015).

Komunitas rumah pohon, merupakan komunitas yang terbentuk dari beberapa organisasi pecinta alam.

Minggu pagi, komunitas ini menjadwalkan diri untuk melakukan pemungutan sampah, disekitar Dam Sei. Ladi.

Sabtu (26/9/2015) sekira pukul 14.00 WIB, beberapa orang anggota komunitas itu, datang ke hutan lindung untuk melakukan gladiresik di tepi dam Sei. Ladih.

"Kami kesini kemaren. Mau mempersiapkan untuk acara sekarang ini," kata Andri, salah seorang anggota komunitas lainnya.

Kemudian, pukul 15.30 WIB, Andri, Rino dan satu orang temannya itu, keluar lagi dari kawasan hutan lindung. Lalu, mereka baru kembali ke kawasan hutan pada pukul 23.00 WIB untuk berkemah.

Setelah itu, Andri, Rino dan satu orang temannya membuka camp (kemah) di dalam hutan lindung, tepat di tepi dam Sei. Ladih.

Sembari menghabisi waktu malam minggu di sana, para anggota komunitas sempat memanggil-manggil nama Dian Milenia alias Nia.

"Kami panggil-panggil dia. Nia. Nia. Nia, dimana kamu sambil bermain gitar," kata Andri.

 

[alf]


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews