Sekeluarga di Sukoharjo Dibunuh, Anak Juga Ikut Dihabisi

Sekeluarga di Sukoharjo Dibunuh, Anak Juga Ikut Dihabisi

Ilustrasi.

Sukoharjo - Pembunuhan empat orang yang masih satu keluarga menggegerkan Desa Duwet, Kecamatan Baki, Sukoharjo, Jawa Tengah.

Korban yang ditemukan meninggal dunia tersebut yakni Suranto (35), istrinya, dan kedua anaknya dalam kondisi sudah membusuk. Demikian dilansir Suara.com--jaringan Batamnews.

Jasad Suranto dan istri ditemukan bersimbah darah di ruang keluarga. Sementara kedua anaknya bernama Rafael (10), dan Dinar (5) ditemukan tewas dalam kamar.

Menurut Lurah Duwet Suparno, warga setempat mulai curiga karena korban satu keluarga itu tidak keluar rumah dan kondisi pintu rumah tertutup rapat, sejak Selasa (18/8/2020) malam.

Warga kemudian curiga setelah tercium bau tidak sedap atau busuk dari dalam rumah keluarga korban pada Jumat (21/8) malam. Warga kemudian memberanikan diri masuk ke halaman rumah korban dan kemudian membuka pintu rumah, sekitar pukul 21.00 WIB.

Warga saat masuk terkejut melihat ada empat korban satu keluarga yakni suami, istri, dan dua anaknya sudah meninggal dunia, semuanya dan kondisi membusuk. Mayat ditemukan tergeletak di ruang tamu rumah korban, dan bercak darah berceceran dalam kondisi sudah kering.

Menurut Kayun (52) warga setempat, warga awalnya curiga dengan bau busuk yang keluar dari rumah korban keluarga Suranto.

Sekitar pukul 21.00 WIB warga yang curiga kemudian mendobrak pintu rumah dan ditemukan empat korban dalam kondisi sudah meninggal.

Terkini, polisi membekuk HT (41), warga Kecamatan Baki, Sukoharjo. HT dibekuk selang tiga jam setelah polisi menggelar olah tempat kejadian perkara penemuan jenazah keempat korban.

Kapolres Sukoharjo Ajun Komisaris Besar Bambang Yugo Pamungkas mengatakan, selama ini, korban Suranto yang bekerja sebagai pengusaha rental mobil kerap didatangi teman-temannya. Mereka berkumpul di rumah korban di Duwet Baki.

Saat kejadian pada Rabu (19/8) dini hari, pelaku HT yang sudah paham lingkungan rumah korban langsung masuk ke rumah.

Pelaku lalu mengambil pisau dapur dan melakukan aksi sadis membantai anggota keluarga Suranto satu per satu.

"Penyidik masih mendalami penyebab pelaku tega menghabisi kedua anak korban. Pisau dapur dibuang ke sungai untuk mengaburkan barang bukti," ujar Kapolres Sukoharjo seperti dikutip dari Solopos.com, Sabtu (22/8/2020).

Gadai Mobil

 

Kemudian, pelaku meminjam mobil Toyota Avanza warna putih milik korban dan menggadaikan mobil itu pada orang lain.

"Motif pelaku membunuh satu keluarga lantaran ingin memiliki barang milik korban. Mobil korban digadaikan ke orang lain ke luar Sukoharjo," ujar dia.

Yugo menyampaikan, pelaku pembunuhan satu keluarga itu dijerat Pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan juncto Pasal 338 dan Pasal 340 tentang pembunuhan dengan ancaman hukuman penjara seumur hidup.

Sebelumnya diberitakan, polisi langsung mengevakuasi empat mayat anggota keluarga Suranto di Duwet Baki pada Jumat malam dan melakukan olah TKP hingga Sabtu pukul 01.00 WIB.

Sementara pelaku pembunuhan keluarga Suranto ditangkap di wilayah Baki pada Sabtu pukul 04.00 WIB.

"Setelah melakukan olah TKP dan memeriksa enam saksi. Petugas langsung memburu pelaku dan berhasil menangkap pelaku pada pukul 04.00 WIB," kata Yugo.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews