Gitaris Indonesia Tjahjo Wisanggeni Tutup Usia

Gitaris Indonesia Tjahjo Wisanggeni Tutup Usia

Tjahjo Wisanggeni. (Foto: YouTube)

Jakarta - Duka kembali menyelimuti musik Indonesia. Gitaris Tjahjo Wisanggeni meninggal dunia di Jakarta pada Selasa (28/7/2020).

Informasi yang diterima Batamnews, Tjahjo tutup usia di Rumah Sakit Prikasih, Jakarta Selatan. Belum diketahui penyebab meninggalnya gitaris ini.

"Rencana jam 13.00 siang akan diberangkatkan ke Sleman, Jogja dengan ambulance," demikian penggalan kabar duka meninggalnya Tjahjo Wisanggeni.

Dikutip dari last fm, Tjahjo pernah tinggal di Amerika Serikat pada 1993 hingga 1998. Selama di sana, anak mantan Jaksa Agung Sukarton Marmosudjono ini sempat bekerja untuk sejumlah produser kondang seperti Pat Reagen (Deep Purple), Ross Robinson (Korn) dan Jim Weirt (Incubus).

Setahun kemudian, Tjahjo membentuk band Nosferatu bersama Agus Lasmono (vokal), Ricky Wolking (bas) dan Mark Bistany (drum). Bersama bandnya ini, Tjahjo merilis album Visible But Untouched pada 1994.

Di samping itu, Tjahjo juga memperbanyak jam terbang dengan manggung di klub-klub dan menjadi instruktur gitar di Music Castle, Beverly Hills, California, AS, selama setahun, yakni 1999-2000.

Awal 2001, Tjahjo kembali ke Tanah Air dan langsung menjadi bintang tamu di KLa Project, menggantikan posisi yang ditinggalkan Lilo hingga Februari 2002.

Setelah itu, ia sempat mengisi part gitar untuk rekaman album Nicky Astria dan Adi Adrian. Tapi rupanya, Tjahjo hanya 'sampingan' saja membantu beberapa musisi. Kegelisahannya tetap besar untuk membentuk band sendiri.

Pertengahan 2002, pengagum Yngwie Malmsteen, Steve Vai dan Allan Holdsworth ini lalu membentuk band baru bernama Nalendra yang beranggotakan Tjahjo, Adi Darmawan (bas) dan Gusti Erhandy (dram). Kini, Tjahyo kabarnya sedang mempersiapkan album baru bersama band barunya itu.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews