Lebanon Legalkan Pertanian Ganja demi Selamatkan Ekonomi

Lebanon Legalkan Pertanian Ganja demi Selamatkan Ekonomi

Ilustrasi. (Foto: Shutterstock)

Beirut - Parlemen Lebanon mengesahkan pertanian ganja untuk penggunaan obat pada hari Selasa, ekspor yang berpotensi menguntungkan bagi perekonomian yang sangat membutuhkan mata uang asing karena bergulat dengan krisis keuangan yang melumpuhkan.

Dilansir Batamnews dari Jerusalem Post, meskipun menanam tanaman itu ilegal di Lebanon, ganja telah lama diternak secara terbuka di Lembah Bekaa yang subur.

"Keputusan parlemen benar-benar didorong oleh motif ekonomi, tidak lain", kata Alain Aoun, seorang anggota parlemen senior dalam Gerakan Patriotik Bebas yang didirikan oleh Presiden Michel Aoun. 

"Kami memiliki reservasi moral dan sosial, tetapi hari ini ada kebutuhan untuk membantu ekonomi dengan cara apa pun," katanya kepada Reuters.

Langkah ini akan membawa pendapatan bagi pemerintah dan mengembangkan sektor pertanian sambil mengesahkan penanaman yang dalam hal apapun terjadi secara ilegal, katanya. 
"Kami tidak ingin berspekulasi tentang angka ... tetapi katakanlah itu patut dicoba," imbuh dia.

Hizbullah, kelompok Islam Syiah yang didukung oleh Iran, adalah satu-satunya pihak yang menentang undang-undang yang disetujui dalam sesi pada hari Selasa.

Gagasan melegalkan penanaman ganja dengan tujuan menghasilkan produk obat bernilai tambah tinggi untuk ekspor dieksplorasi dalam sebuah laporan oleh perusahaan konsultan McKinsey yang ditugaskan oleh Lebanon pada tahun 2018.

Bulan lalu, polisi Lebanon melakukan penghancuran narkoba terbesar di negara itu ketika mereka menangkap sekitar 25 ton ganja yang akan diselundupkan ke negara Afrika.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews