Tujuh Negara Berkomitmen Jaga Rantai Pasokan Terbuka saat Pandemi COVID-19

Tujuh Negara Berkomitmen Jaga Rantai Pasokan Terbuka saat Pandemi COVID-19

Pelabuhan bongkar muat di Singapura. (Foto: Liputan6.com)

Singapura - Singapura bersama enam negara lain mengeluarkan pernyataan bersama mengenai komitmen mereka untuk mempertahankan rantai pasokan yang tetap terbuka di tengah pandemi COVID-19 yang sedang berlangsung.

Pernyataan bersama, dikeluarkan pada Rabu (25/3/2020)) oleh para menteri dari Singapura, Australia, Brunei, Kanada, Chili, Myanmar dan Selandia Baru. Demikian dilansir Channel News Asia.

Mereka mengakui "kepentingan bersama" antara negara-negara dalam memastikan jalur perdagangan tetap terbuka untuk memfasilitasi aliran barang dan pasokan penting.

Hal Ini mengikuti pernyataan serupa oleh Singapura dan Selandia Baru pekan lalu yang juga menekankan komitmen kedua negara untuk mempertahankan rantai pasokan terbuka.

"Kami menyadari bahwa hal ini merupakan kepentingan bersama kami untuk memastikan bahwa jalur perdagangan tetap terbuka, termasuk melalui angkutan udara dan laut, untuk memfasilitasi aliran barang termasuk pasokan penting," demikian bunyi pernyataan tersebut.

Para menteri mengatakan mereka akan "bekerja sama" untuk mengidentifikasi dan mengatasi gangguan perdagangan dan hambatan yang dapat berdampak pada aliran barang-barang yang diperlukan.

Para menteri menambahkan bahwa mereka berkomitmen untuk bekerja dengan "semua negara yang sepaham" untuk memfasilitasi perdagangan dan memastikan infrastruktur penting seperti udara dan pelabuhan tetap terbuka.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews