Sukses di Bisnis Properti, Takke Group Lirik Investasi Pariwisata di Bintan

Sukses di Bisnis Properti, Takke Group Lirik Investasi Pariwisata di Bintan

Laurence M. Takke, CEO Takke Group (Foto:ist)

Tanjungpinang – Setelah sukses menggeluti bisnis properti di Ibukota Jakarta, Takke Group mulai mengembangkan jaringan bisnisnya di bidang pariwisata di Pulau Bintan, Kepulauan Riau. Tak tanggung-tanggung, nilai investasi awal yang sudah siap digelontorkan sekitar Rp500 miliar.

“Ini merupakan komitmen moral saya untuk membangun kampung halaman, tempat dimana saya dilahirkan dan dibesarkan. Doakan saja, mudah-mudahan semuanya berjalan lancar,” ungkap Chief Executive Officer (CEO) Takke Group, Laurence M. Takke dalam rilisnya, Minggu (30/6/2019).

Pria berdarah Bugis ini mengaku tak khawatir bersaing dengan pebisnis pariwisata lainnya yang sudah lebih dulu menggarap sektor unggulan Pemerintah Kabupaten Bintan tersebut. Pasalnya, segmentasi pasar yang akan digarap oleh Takke Group memiliki karakteristik yang berbeda dengan perusahaan pariwisata lainnya.

“Kita akan fokus pada wisata budaya yang bernuansa religi dengan segmentasi pasar wisatawan asal Asia, khususnya Singapura, Malaysia, China, Jepang dan Korea. Konsepnya tetap mengadopsi budaya lokal yang sudah berkembang dengan baik di daerah ini sejak zaman Kesultanan Riau-Lingga-Johor-Pahang,” ujarnya.

Untuk membuktikan kesungguhannya berinvestasi di sektor pariwisata ini, Laurence mengaku sudah membebaskan lahan sekitar 400 hektar di Galang Batang, Desa Gunung Kijang, Kecamatan Gunung Kijang, Kabupaten Bintan.

“Yang pasti, lokasinya tidak tumpang tindih dengan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Galang Batang yang dikembangkan oleh PT. Bintan Alumina Indonesia (BAI). Jadi, saya klarifikasi ya, lokasi saya tidak berbenturan dengan lokasi pengembangan KEK PT. BAI,” jelas Laurence.

Berdasarkan pengamatan di lapangan, perusahaan yang pernah heboh karena salah satu direktur marketingnya, yakni Bobby Afif Nasution, mempersunting Kahiyang Ayu, putri Presiden Jokowi ini, sudah mulai melakukan pengukuran, pemetaan dan pemasangan tanda batas-batas lahan yang akan dikembangkannya.

Di bidang properti, nama Takke Group tak asing lagi. Meski senyap dalam publikasi media, perusahaan yang digawangi putra kelahiran Tanjungpinang ini, sukses membangun sejumlah apartemen berkelas dengan ketinggian 40 lantai di Jakarta, Bogor dan Bekasi. Diperkirakan, Takke Group sudah sukses membangun kamar hunian sekitar 9.000 unit.

(ruz)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews