Polisi Tahan Mahasiswa yang Ngaku Pilot di Bandara Soekarno-Hatta

Polisi Tahan Mahasiswa yang Ngaku Pilot di Bandara Soekarno-Hatta

Pilot gadungan (dok.Istimewa)

Jakarta - Alvin Aditya Darmawan diamankan oleh pihak Avsec karena mengaku-ngaku sebagai pilot pesawat Garuda. Polisi saat ini menahan mahasiswa itu atas dugaan pemalsuan.

"Ditahan atas perkara pemalsuan kartu identitas air crew Garuda," kata Kasat Reskrim Polresta Bandara Soekarno-Hatta Kompol James Hutajulu saat dihubungi detikcom, Minggu (24/3/2019).

Alvin bergaya dan mengaku sebagai pilot karena terobsesi untuk menjadi pilot. Sejak duduk di Sekolah Menengah Atas (SMA), Alvin bercita-cita untuk menjadi seorang pilot.

"Yang bersangkutan terobsesi jadi pilot. Sewaktu lulus SMA yang bersangkutan pernah daftar pilot, tetapi gagal," katanya.

Alvin saat ini tercatat sebagai mahasiswa di Semarang, Jawa Tengah. Saat diamankan, Alvin tadinya hendak terbang ke Semarang.

Penampilan Alvin dicurigai oleh seorang pilot yang sedang off, Kapten Andregema. Karena curiga, Andregema bersama petugas Avsec langsung menginterogasinya.

Namun Alvin tidak bisa menjawab ketika ditanya-tanya soal pekerjaannya. Selanjutnya, Andregema bersama pihak Avsec menyerahkannya ke Polresta Bandara Soekarno-Hatta.

Berdasarkan data di kartu identitas Alvin berusia 18 tahun, warga Serang, Banten.

Cerita penangkapan Alvin bermula dari aksinya pada Jumat (22/3/2019) lalu. Alvin melakukan check in di Terminal 3. Saat check in, dia mengaku sebagai pilot maskapai pelat merah. Dia juga memakai atribut maskapai tersebut.

Namun seorang pilot, yang sedang off dan mengantar keluarganya, curiga dengan cara berpakaian Alvin. Pilot bernama Andre Gema itu lalu menanyai Alvin.

"Karena kecurigaan tersebut, Capt Andregema bersama Avsec Gapura yang bertugas di SCP 2 atas nama Saudara Pitriana melakukan pemeriksaan terhadap Saudara Alvin Aditya Darmawan dengan berinteraksi secara verbal kepada oknum tersebut dengan bertanya akan terbang ke mana? Kerja di Garuda sebagai apa?" tutur Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono kepada wartawan, Minggu (24/3/2019).

Alvin tak bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan dengan jelas. Dia pun diperiksa lebih jauh. Dalam pemeriksaan, ketahuan bahwa ID card pilot yang dikenakannya palsu.

"Pukul 13.21 WIB Saudara Alvin Aditya Darmawan dibawa oleh pihak Satreskrim Polresta Bandara Internasional Soekarno-Hatta," ujar Argo.

"Berdasarkan hasil pemeriksaan, bahwa motif pelaku berpakaian seperti seorang pilot karena terobsesi menjadi pilot Garuda Indonesia dan yang bersangkutan pernah ikut tes, namun gagal," imbuhnya.

(*)


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews