KRI Dihalangi Coastguard Vietnam Saat Tangkap Kapal Ilegal Fishing

KRI Dihalangi Coastguard Vietnam Saat Tangkap Kapal Ilegal Fishing

Para nelayan asal Vietnam diamankan terkait kasus Ilegal Fishing. (Foto: Afriadi/Batamnews)

Tanjungpinang - TNI AL menangkap tiga kapal ikan asing (KIA) asal Vietnam yang berseliweran secara ilegal di perairan Zona Ekonomi Ekslusif Indonesia (ZEEI). Namun saat tiga kapal penangkap ikan asal Negeri Paman Ho itu digiring KRI ke perairan Indonesia untuk diamnankan, sebuah kapal Coastguard Vietnam datang untuk melindungi kapal ikan tersebut.

Lokasi penangkapan dekat dengan perairan Natuna. Lokasi ini memang acap kali dimasuki kapal ikan asing tanpa dokumen. KRI akhirnya pasang badan terkait penindakan yang mereka lakukan. Kapal 1 VFKS Vietnam KN 214215 itu diminta paksa balik.

Sementara itu, tiga kapal yang diamankan yakni BV 4356 TS dinakhodai Nguyen Dong (9 ABK), kapal BV 4724 TS dinakhodai Le Tan That (10 ABK) dan kapal BV 90735 TS (3 ABK) digiring ke Tanjungpinanbg untuk diproses secara hukum.

Panglima Komando Armada 1 TNI AL,  Laksamana Muda TNI Yudo Margono mengatakan, saat ini tiga kapal tersebut dibawa menuju ke dermaga Lantamal IV Tanjungpinang.

"Rata-rata anak buah kapal yang ditangkap ini mungkin sudah tiga kali ketangkap. Di daerah kita ini banyak sekali ikannya sehingga mereka tak kapok-kapoknya," kata Yudo, Sabtu (23/3/2019).

Namun menarikanya, setiap kali kapal ikan Vietnam ini beroperasi, selalu dikawal coastguard dan kapal perikanan Vitenam.

"Mereka ini (coastguard) mencoba menghalangi kami saat melakukan penangkapan kapal ikan itu. Tapi tidak bisa. Untuk tahun ini aja sudah sebanyak 13 kapal ikan asing kami tangkap," tegas Yudo

(adi)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews