Pembunuhan di Bengkong

Fitri Dihabisi Secara Sadis, Dokter Temukan 10 Tusukan di Leher

Fitri Dihabisi Secara Sadis, Dokter Temukan 10 Tusukan di Leher

Jenazah Fitri disemayamkan di rumah duka marga tionghoa, Batu Batam, Baloi. (Foto: Yude/Batamnews)

Batam - Polisi akhirnya membuka hasil visum Fitri Suryati (24) korban pembunuhan di Bengkong, Selasa (12/2/2019).

Kabid Dokkes Polda Kepri, Kombes Pol Djarot Wibowo mengatakan, berdasarkan temuan yang didapat dari visum, ada luka akibat kekerasan benda tumpul di sekujur tubuh Fitri. 

"Ada luka luka memar dan luka lecet pada wajah, leher, dada dan anggota gerak atas bawah," ujar Djarot.

Selain itu didapatkan luka terbuka dan sayatan akibat benda tajam. Yakni luka terbuka satu sayatan masing-masing pada pipi kiri, tangan kiri, pinggang , kepala belakang 3 tusukan, leher bagian belakang 8 tusukan, leher depan sisi kiri 1 tusukan dan sisi kanan 1 tusukan," ujarnya.

Hasil pemeriksaan dalam didapatkan pembuluh darah kosong,  limpa melisut dan organ dalam pucat. Didapatkan luka akibat kekerasan tajam berupa putusnya pembuluh darah nadi leher depan sisi kiri, robeknya pembuluh darah nadi leher sisi kanan, terputusnya pembuluh darah nadi tulang leher sisi kanan.

"Sebab kematian akibat luka tusuk pada leher mengakibatkan robeknya dan terputusnya pembuluh darah nadi leher yang menyebabkan perdarahan hebat," pungkasnya.

Fitri ditemukan tewas bersimbah darah di rumahnya yang berada di Komplek YKB Blok F No. 19-20 Bengkong Laut, Batam, Senin (11/2/2019) siang. Polisi akhirnya meringkus pelaku bernama Yudha Lesmana.

Pria yang mengaku punya dendam pribadi ke Fitri yang dipendam selama 5 tahun.

(jim)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews