Hanya 24 BUMDes di Bintan yang Sumbang Penghasilan ke Desa

Hanya 24 BUMDes di Bintan yang Sumbang Penghasilan ke Desa

Ilustrasi.

Bintan - Sebanyak 36 desa se-Kabupaten Bintan telah memperoleh Anggaran Pendapatan Belanja Desa (APBDes) 2018 lalu sebesar Rp 83,978 miliar.

Dana itu berasal dari APBN yaitu Dana Desa (DD) sebesar Rp 30,903 miliar dan Alokasi Dana Desa (ADD) dari APBD Bintan sebesar Rp 50,075 miliar.

Namun dari kedua sumber dana yang digelontorkan tersebut hanya 24 Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang mampu menyumbangkan penghasilannya ke Pendapatan Asli Desa (PADes). Sumbangan yang diperoleh sebesar Rp 165 juta.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Bintan, Ronny Kartika mengatakan 2018 lalu baru 24 BUMDes yang dibentuk dari 36 desa se-Kabupaten Bintan. 

"BUMDes yang terbentuk itu sudah memiliki penghasilan sendiri. Sehingga mampu menyumbangkan PADes dengan penghasilan total mencapai Rp 165 juta lebih," ujar Ronny di kantornya, Bandar Seri Bentan, Desa Bintan Buyu, Selasa (29/1/2019).

Dari 24 BUMDes tersebut ada 5 BUMDes yang menyumbang PADes sangat besar yaitu dari Rp 8-Rp 36 juta per tahun. Sedangkan 19 BUMDes lainnya hanya mampu setorkan PADes sekitar Rp 8 juta ke bawah.

Lima BUMDes sumbangan terbesar itu adalah BUMDes Anugerah Ekang Anculai milik Desa Ekang Anculai dengan total sumbangan Rp 36 juta lebih. Kemudian BUMDes Mitra Perdana milik Desa Teluk Sasah dengan total sumbangan Rp 23 juta lebih, BUMDes Tri Bakti Karya milik Desa Toapaya Utara dengan total Rp 12, 5 juta lebih.

Lalu, BUMDes Dendang Betuah milik Desa Busung dengan total sumbangan Rp 11 juta dan BUMDes Mitra Karya Sejahtera milik Desa Toapaya Selatan dengan total sumbangan Rp 8,8 juta lebih.

"Diharapkan PADes yang akan disumbangkan dari BUMDes akan bertambah di tahun 2019 ini," katanya. 

(ary)
 


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews