5 Sejarah Menarik High Heels, Salah Satunya Simbol Prostitusi

5 Sejarah Menarik High Heels, Salah Satunya Simbol Prostitusi

Ilustrasi

Jakarta - High heels kerap dipakai wanita untuk menampilkan keseksian dan keanggunan dalam berbusana. Tapi tahukah kamu, kalau high heels di zaman kuno bukanlah fashion item seperti yang kita ketahui sekarang.

Eksis sejak 3500 Sebelum Masehi, high heels telah digunakan manusia untuk beraktivitas. Namun bukan untuk tampil stylish atau agar terlihat fashionable.

Ini sejarah menarik tentang high heels pada zaman kuno yang perlu kamu ketahui.

1. High Heels Dipakai Tukang Daging

Pada zaman Mesir Kuno, high heels menunjukkan status sosial pemakainya. Kalangan dari kelas rendah harus berjalan telanjang kaki sementara mereka yang berada di kelas lebih tinggi diperkenankan memakai high heels.

Sepatu berhak tinggi kala itu terbuat dari kulit yang disatukan menggunakan tali, dan diikatkan ke sol bagian bawah. Selain kalangan atas, high heels juga boleh dikenakan oleh tukang jagal agar kaki mereka tidak terkena darah dari hewan yang dijagal.

2. Dipakai Penunggang Kuda di Timur Tengah

Para pria berkuda di Timur Tengah pada abad 9 memakai high heels agar lebih mudah mengontrol laju kuda yang mereka kemudikan.

Dikutip dari Elite Readers, high heels sangat berguna bagi pria-pria Persia saat berkuda. Heels pada sepatu berguna sebagai pengait agar kaki mereka tetap berada pada pijakan tali kuda.

3. High Heels Dipakai di Teater

Orang Roma dan Yunani Kuno memakai high heels dalam seni pertunjukan teater. Sol sepatu biasanya terbuat dari gabus dan digunakan para aktor saat pertunjukan untuk menonjolkan karakter yang mereka perankan.

4. Simbol Prostitusi

Jika dikenakan di luar teater pada zaman Romawi dan Yunani Kuno, high heels adalah simbol prostitusi. Ya, pemakaian high heels ditujukan untuk mengidentifikasi pelacur kala itu.

5. High Heels untuk Menghindari Debu

Pada Abad Pertengahan, orang-orang dari kalangan atas memakai patten, sol terbuat dari kayu yang dipasangkan pada sepatu untuk mencegah terkena lumpur atau debu di jalanan. Sol tinggi diperlukan karena sepatu para orang kaya pada zaman itu terbuat dari bahan yang mahal dan rentan rusak.

(*)


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews