Mengejutkan, Jaksa Temukan Kualitas Air Tak Sehat di PDAM Tanjungbatu

Mengejutkan, Jaksa Temukan Kualitas Air Tak Sehat di PDAM Tanjungbatu

Temuan mengejutkan penyidik kejaksaan dari Kacabjari Tanjungbatu saat turun ke IPAL PDAM Tirta Karimun Tanjungbatu. (Foto: Edo/Batamnews)

Karimun - Penyidik Kejaksaan Negeri Karimun Cabang Tanjungbatu menemukan kualitas air yang dikelola oleh PDAM Tirta Karimun Tanjungbatu tak sehat.

Hal tersebut terungkap saat jaksa melakukan penyelidikan terkait kasus dugaan korupsi pengadaan minyak solar untuk pengoperasian mesin penyuplai air di lokasi ini.

Saksi ahli utama manajemen air minum kepada penyidik kejaksaan mengatakan kualitas air yang dikelola sangat buruk dan tidak sehat. 

Kacabjari Tanjungbatu, Aji Satrio Prakoso, saat dikonfirmasi wartawan mengatakan, tidak bersihnya air tersebut disebabkan karena pihak PDAM tidak pernah menguras, membersihkan bahkan tidak pernah melakukan pengujian PH air.

"Dari pemeriksaan ahli kualitasnya sangat buruk dan tidak sehat.  Air (PDAM) di Tanjungbatu tak pernah dikuras dan tidak pernah diuji PH," ujar dia, Rabu (7/11/2018) malam.

Selain kualitas air yang buruk, warna air yang disalurkan juga tidak jernih, melainkan keruh. "Warna airnya seperti teh tarik," kata Aji.

Meski sudah ada perkiraan kerugian negara yang disebabkan kasus ini, Aji masih belum mau membeberkannya. Begitu juga untuk tersangka, pihaknya masih belum melakukan penetapan.

"Untuk tersangka belum dan kerugian nanti menunggu BPKP biar lebih real," ujarnya.

Hingga saat ini, kasus tersebut sudah selesai tahap penyelidikan dan telah dinaikan ke tahap penyidikan. Maka, pihak Kejaksaan juga akan melakukan pemeriksaan terhadap 28 saksi.

"Kami akan memangil 28 orang saksi. Ada dari masyarakat, orang PDAM dan ahli juga kita ikutkan lagi," ujarnya.

(aha)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews