4 Fakta Tutupnya Yahoo Messenger, Dulu Penggunanya 1 Miliar

4 Fakta Tutupnya Yahoo Messenger, Dulu Penggunanya 1 Miliar

Batam - Yahoo Messenger atau YM, aplikasi chatting banyak digunakan masyarakat dunia kini ditutup pada 17 Juli 2018. Kini Yahoo berfokus untuk membangun alat komunikasi baru yang menarik dan lebih sesuai dengan kebutuhan konsumen. Padahal, sudah lebih dari 1 miliar akun pengguna Yahoo.

"Kami tahu kami memiliki banyak penggemar setia yang telah menggunakan Yahoo Messenger sejak awal sebagai salah satu aplikasi obrolan pertama dari jenis lainnya," tulis Yahoo dalam siaran pers.

Sebelum layanan pesan instan ini ditutup, ternyata banyak fakta Yahoo Messenger yang perlu diketahui. Berikut fakta-faktanya:


1. Layanan chatting pertama di dunia

Merdeka.com - YM adalah salah satu aplikasi pesan instan pertama yang dibuat. Kini setelah 20 tahun berjalan, YM dihentikan setelah berjuang bersaing dengan aplikasi modern seperti WhatsApp, Facebook Messenger, dan Snapchat.


2. YM pernah dikenal dengan Yahoo Pager

Merdeka.com - Pada tahun 1998, Yahoo Messenger diluncurkan dengan nama Yahoo Pager. Layanan pesan instan ini menjadi yang paling teratas di era 90-an. Meskipun Yahoo Messenger tidak memiliki beberapa fitur sebagai pesaingnya, tapi YM selalu populer selama bertahun-tahun.

 

3. YM tawarkan banyak fasilitas

Merdeka.com - Sejak kemunculannya, YM tersedia dengan gratis asal sudah memiliki Yahoo! ID. Penggunaan ID ini juga mempermudah pengguna dapat langsung diberitahu bila mendapat.

YM menawarkan berbagai fasilitas koneksi PC-PC, PC-Phone dan PC-to-PC Service, File Transfer, Webcam hosting, text Message service, dan chat rooms.

 

4. Pernah popular di kalangan pengusaha minyak

Merdeka.com - Aplikasi ini pernah populer di kalangan pedagang minyak dan komoditas di akhir tahun 90-an karena gratis, mudah digunakan, dan menjadi komunikasi utama mereka. Bahkan sejak versi lama YM tahun 2016 dihentikan, pedagang minyak sudah menyuarakan keprihatinan mereka tentang runtuhnya aplikasi pada saat itu.


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews