Kemenpar Perkuat Strategi Promosi Wisata di Media Sosial dan Media

Kemenpar Perkuat Strategi Promosi Wisata di Media Sosial dan Media

(foto: mediaindonesia.com) Staff Khusus Menteri Pariwisata Bidang Komunikasi, Muh Noer Sadono

BATAMNEWS.CO.ID, Jakarta - Staff Khusus Menteri Pariwisata Bidang Komunikasi, Muh Noer Sadono diberikan kehormatan untuk melakukan Video Confrence dengan Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) seluruh dunia melalui agenda siaran langsung di platform PPI TV.

Acara siaran langsung tersebut mengusung tema "Hallo Indonesia: Uncovering Indonesia's best then and Now”. Siaran langsung di gelar di Lantai 15, Gedung Sapta Pesona, Kemenpar, Kamis 28 April 2018.

Langkah ini dilakukan sebagai bukti memperkuat komunikasi antar unsur Penthahelix (Akademisi, Bisnis, Komunitas, Pemerintah dan Media) di belahan dunia manapun melalui Sosmed.

Don diberikan kesempatan menjelaskan seluruh strategi promosi pariwisata Indonesia melalu sosial media dalam acara bertajuk-Yuk dukung Pariwisata Indonesia di Webinar persembahan dari PPI Dunia dan PPI Italia. 

Dalam acara yang disaksikan oleh seluruh pelajar Indonesia di luar negri itu Don didampingi dengan satu nara sumber lainnya yakni Christoper Tanihaha dari Ketua Ciao! Indonesia 2018. Christoper juga live langsung dari Italia. Acara tersebut juga bisa kembali disaksikan di PPI TV (PPI youtube channel).

Banyak pertanyaan yang dilontarkan para pelajar di seluruh dunia kepada Kemenpar. Salah satunya adalah pertanyaan terkait peran dan fungsi komunitas nitizen yang dilahirkan Kemenpar yakni Generasi Pesona Indonesia (GenPi) maupun Generasi Wonderful Indonesia (GenWi) dan manfaatnya bagi pariwisata Indonesia.

"Nantinya semua bisa saling berinteraksi, saling berkomunikasi, saling mempromosikan Indonesia. GenPi dari dalam negri, sedangkan GenWi mempromosikan Indonesia di luar negri. Ini bersatu untuk Pariwisata Indonesia," ujar Don Kardono menjawab para audience. 

Kata Don, GenPi yang nantinya ada di seluruh Indonesia akan mengexplore seluruh destinasi yang ada di tanah air. Promosi melalui sosial media itu langsung disambut oleh GenWi yang juga tugasnya memviralkan semua karya GenPi ke seluruh dunia maupun di daerah tempat para pelajar tersebut menuntut ilmu. 

"Dari interaksi GenPi dan GenWi itulah nantinya akan mengangkat pariwisata Indonesia. Bahkan kami juga sudah mempersiapkan "rumah" untuk keduanya yakni ITX dan GenPi.co. Dua platform itu akan memperkuat interaksi. ITX bisa menjalankan dan menjual paket wisata untuk wisatawan dengan online travel agent, sedangkan di genpi.co juga bisa berinteraksi dan mempublish karya-karyanya yang kaitannya dengan pariwisata Indonesia," kata pria yang selalu tampil Casual itu.

Seperti diketahui, GenPi anggotanya adalah para pelaku sosial media yang ada di seluruh Indonesia. Sedangkan GenWi adalah para pelajar maupun seluruh masyarakat Indonesia yang ada di luar negri. 

"Sekarang eranya sudah sosial media. Bahkan efektifitasnya 4 kali lipat lebih efektif dibandingkan yang lain. Seperti yang selalu bapak Menteri Pariwisata Arief Yahya utarakan bahwa GenPi dan GenWi harus punya creative values maupun comercial values. Maka dari itu kita siapkan rumah di ITX dan GenPi.co. ITX itu nantinya seperti Traveloka-Traveloka baru yang selalu update. Genpi.Co adalah platform untuk semua. Silahkan gabung GenPi di www.genpi.co. Di platform tersebut akan dijelaskan semua peran dan fungsinya," kata Don. 

 

Genpi Punya Kegiatan Offline

Don juga membeberkan bahwa GenPi sudah punya kegiatan off line yakni membuat destinasi digital yang rencananya akan ada 100 pasar di tahun 2018 ini.

Sumber daya manusia di GenPi juga tidak sembarangan. GenPI dan juga GenWi diisi oleh nitizen, Blogger, Vloger, Fotografer, Videografer, Traveler, Jurnalis, Reporter dan Influencer. Kata Don, dunia kini sudah mulai berubah, dan dunia sudah dalam genggaman. ” More digital more global, more digital more personal, more digital, more profesional. GenPI dan GenWi harus terus memberikan contoh yang baik dalam bersosial media, mari kita bergandeng tangan untuk membangun pariwisata Indonesia melalui sosial media,” ujar Don di siaran langsung tersebut.

Ketua Ciao Indonesia 2018 Christoper Tanihaha menyambut positif apa yang dikonsepkan Kemenpar di dunia online. Lahirnya GenPi dan GenWi akan memperkuat semua pondasi promosi Kemenpar di sosial media.

"Kita harus sama-sama mendukung, satu visi dan misi dalam berkomentar dan berpromosi di sosial media. Sesama orang Indonesia harus mengungkapkan dan mendorong hal yang positif. Satu komentar positif untuk mendukung yang positif," kata pria yang biasa dipanggil Chris itu.

Menteri Pariwisata Arief Yahya memberikan apresiasi yang tinggi terhadap GenPi dan GenWi. Kata Menpar, GenPi dan GenWi merupakan generator penggerak untuk mencintai Indonesia di sosial media.

“Teruslah nge-gass mempromosikan destinasi wisata Indonesia, events dalam kalender nasional dan daerah, serta kebijakan kepariwisataan. Kira harus bersatu untuk pariwisata Indonesia," kata Menpar.

Netizens yang suka posting pariwisata  memang getol dan tidak henti-hentinya menggunakan jari mereka untuk pariwisata Indonesia. Passion mereka memang di pariwisata. Setiap hari mempromosikan tem-tema pariwisata, sehingga makin bergairah di Instagram, Facebook, Twiter, YouTube, WeChat, Weibo, Line, Path, dan platform medsos lainnya.

"Sukses buat kalian semua! Salam GenPI, Salam GenWI!” ucap menteri asli Banyuwangi itu.

 

(adv)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews