Kepri Tourism Outlook 2018 Kampus BTP

MenpanRB Asman Abnur: Batam Harus Siapkan SDM Kuasai Teknologi Informasi Pariwisata

MenpanRB Asman Abnur: Batam Harus Siapkan SDM Kuasai Teknologi Informasi Pariwisata

Kepri Tourism Outlook 2018 di Kampus BTP Batam hadirkan MenpanRB, Asman Abnur dan Kepala BP Batam Lukita Dinarsyah. (Foto: Margareth/ Batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenpanRB), Asman Abnur mengatakan, sumber daya manusia kota Batam harus bersiap menghadapi kemajuan teknologi yang semakin berkembang, khususnya di bidang pariwisata.

"Sekarang aplikasi bisa menguasai semuanya. Tak perlu punya hotel untuk bisa menguasai cukup aplikasi saja, seluruh fasilitas penunjang pariwisata bisa dikuasai," terangnya, Kamis (23/11/2018) di acara Kepri Tourism Outlook 2018 yang digelar Kampus Batam Tourism Polytechnic (BTP)

Untuk itu, Asman menambahkan, Batam harus memiliki SDM yang siap bersaing di bidang IT. Dunia pendidikan harus menciptakan SDM yang dibutuhkan 10 hingga 15 tahun ke depan. 

"Jangan hanya mencetak sarjana tapi habis itu jadi pengangguran, ciptakanlah yang dibutuhkan sektor dunia kerja demi memajukan sektor pariwisata," paparnya.

Dia berharap ke depan SDM memiliki kesempatan kerja yang lebih baik di luar negeri. Untuk itu tentu mereka harus dibekali ilmu kepariwisataan dari sekarang. Pihaknya juga mendukung kehadiran BTP yang fokus menciptakan SDM di bidang pariwisata.

Ketua Yayasan Vitka Tirta, Mulyadi selaku pengelola BTP, mengungkapkan, ke depan BTP tengah mempersiapkan Institute Teknologi Batam (ITEBA) dan membuka lima jurusan di bidang IT diantaranya teknik industri, teknik komputer, manajemen rekayasa, sistem informasi desain komunikasi visual dan matematika.

"Ini salah satu upaya menciptakan SDM yang siap bersaing dan menguasai dunia IT," kata dia.

Ia menambahkan BTP saat ini sudah dikenal di dunia pariwisata. SDM yang saat ini menempuh pendidikan di BTP benar-benar disiapkan untuk bisa bersaing di luar negeri bukan lagi di dalam negeri. 

"Anak-anak sudah banyak yang ditawari bekerja di luar negeri meskipun belum menyelesaikan pendidikan mereka, dan gaji yang ditawarkan juga cukup besar," ungkapnya.

BTP ke depan berharap bisa menjadi pencipta SDM yang berkualitas, berkompeten dan siap bersaing.

Beberapa narasumber juga memaparkan pandangan mereka tentang dunia pariwisata di Kepri. Seperti yang disampaikan Kepala BP Batam Lukita Dinarsyah Tuwo yang mendorong terciptanya destinasi baru di Batam agar bisa menarik wisatawan ke Batam.

Asisten Deputi Pengembangan Pasar Asean, Riski Handayani juga turut hadir memberikan paparan dunia pariwisata Kepri.

Ia menjabarkan Program tiket Kapal Ferry yang dijual dengan setengah harga juga cukup menunjang sektor pariwisata di Batam. Tiket tujuan Singapura tersebut sudah terjual sebanyak 48 ribu semenjak bulan agustus lalu diluncurkan. 

“Cukup lumayan, wisatawan yang mau ke Batam dari Singapura dapat menikmati harga promo tersebut,” kata Riski.


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews