Mahasiswa Baru Tewas Saat Ospek, Ini Penjelasan Direktur Poltek Batam

Mahasiswa Baru Tewas Saat Ospek, Ini Penjelasan Direktur Poltek Batam

Priyono Eko Sanyoto, Direktur Politeknik Batam

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Seorang mahasiswa Pihak Politeknik Negeri Batam tewas saat mengikuti kegiatan orientasi pengenalan kampus (Ospek). Pihak kampus membantah kejadian itu berupa ospek.

"Saya tegaskan itu bukan ospek tetapi kegiatan pendidikan bela negara," ujar Priyono Eko Sanyoto, Direktur Politeknik Batam didampingi Letkol Mar Carles Arianto Lumban Gaol Jabat Danyonif-10 Marinir Batam, Kamis (27/7/2018).

Ia mengatakan, semua proses dilakukan dengan baik mulai dari seleksi akademik maupun kesehatan. "Semua peserta sudah menjalani tes kesehatan secara umum semuanya sehat saja," ujarnya kepada wartawan di kampus Politeknik Batam.  

Ia menjelaskan, kegiatan Pendidikan Dasar Bela Negara, kepemimpinan dan kedisiplinan harus diikuti mahasiswa Diploma III Teknik Perawatan Pesawat Udara. "Untuk pekerjaan udara sangat perlu kedisplinan yang tinggi sehingga ada pendidikan khusus," kata dia.

Ia melanjutkan, untuk medidik mahasiswa seperti itu makanya pihak kampus menjalin kerjasama dengan marinir yang lebih paham dengan pendidikan bela negara. 

"Jurusan ini baru di kampus kita, tahun sebelumnya seluruh mahasiswa harus mengikuti ini, sekarang khusus untuk jurusan Teknik Perawatan Pesawat Udara," paparnya.

Sebelumnya Moses Brian Renaldy (18), Mahasiswa Politeknik Batam jurusan perawatan mesin pesawat, meninggal dunia di Rumah Sakit Embung Fatimah (RSUD) Batam, setelah mendapat perawatan sejak siang, Rabu (26/7/2017).

Sebelum dilarikan ke rumah sakit, ia tengah mengikuti kegiatan kampus. Kemudian, diduga karena sakit, Brian dilarikan ke rumah sakit pada Rabu siang nyawanya tidak dapat tertolong.***

(yes)

 


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews