Desak Turunkan Tarif Listrik, Massa: Istighfar Pak, Batam Sedang Masa Kritis

Desak Turunkan Tarif Listrik, Massa: Istighfar Pak, Batam Sedang Masa Kritis

Massa menggelar demo di depan kantor Walikota Batam

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Ratusan masa yang terdiri dari puluhan LSM, Organisasi Masyarakat (Ormas), Buruh, Mahasiswa, dan dari Partai Gerindra dan Nasdem menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor Walikota Batam, Selasa (16/5/2017).

Massa yang menolak kenaikan tarif listrik rumah tangga di Batam itu tampak berteriak dan mengungkapkan kekecewaan terhadap Gubernur Kepri Nurdin Basirun.

"Turunkan tarif listrik segera," ujar massa berorasi yang kecewa kepada Nurdin Basirun karena dianggap tidak memperhatikan kondisi perekonomian saat ini yang sedang susah.

Pantauan batamnews.co.id dilokasi, Lapangan Engku Putri tampak ditutup oleh polisi. Sehingga pegawai dan orang-orang yang hendak ke kantor Walikota Batam terpaksa memutar ke belakang.

Ratusan aliansi masyarakat peduli listrik datang dari berbagai kelompok, ada yang dari LSM, OKP, dan Partai. Mereka memprotes tentang kenaikan tarif listrik yang mencapai 45 persen.

Ini merupakan aksi yang ke 4, dalam orasinya mereka menuntut janji gubernur mengenai keadilan kenaikan tarif listrik, yang belum ditanggapi. Mereka akan melakukan demo ditiga titik, yaitu di depan kantor Walikota, kantor PLN, dan kantor Gubernur.

"Istighfar pak istighfar, Batam sedang masa kritis, tarif kenaikan listrik tidak sesuai dengan keadaan ekonomi masyarakat Batam sekarang pak (gubernur),"  ujar Koor Pemuda Tempat Nusantara (Paten).

Selain itu, massa juga menuntut Nurdin Basirun untuk mundur karena mendukung kenaikan tarif dasar listrik. "Kami tidak mau memilih Anda gubernur,” ujar salah satu pendemo dari rombongan ibu rumah tangga.***

Jim - Yude


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews