Bukan Air Mineral, Yusril: Tarik Semua Produk Sanford

Bukan Air Mineral, Yusril: Tarik Semua Produk Sanford

Ketua LSM Barisan Reformasi Gemilang (Barelang) Batam, Yusril Koto (Foto: Edo/Batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Ketua LSM Barisan Reformasi Gemilang (Barelang) Batam, Yusril Koto, mengaku telah menguji sampel air kemasan Sanford ke laboratorium. Hasilnya cukup mencengangkan. Kandungan mineral Sanford ternyata jauh di bawah standar.

“Bahkan hasil uji lab tersebut jauh di bawah standar air mineral, hasilnya bukan air mineral, tapi demineral atau air olahan dan bukan alami," ujar Yusril saat ditemui batamnews.co.id, Kamis (9/2/2017).

Yusril menjelaskan, padahal dalam label air kemasan Sanford tertulis bahwa air kemasan itu adalah air mineral Sanford. 

Baca juga:

Penjelasan Lengkap Pihak Sanford soal Tudingan Demineral

Dilaporkan Sanford, Yusril Siap Penuhi Panggilan Polisi

Sanford Mangkir Disidang BPSK

 

“Tapi nyatanya air tersebut bukan air mineral tapi air olahan yang diambil dari waduk yang dikelola oleh ATB,” ujar dia.

"Air mineral itu alami, diambil langsung dari mata air dan tidak melalui proses. Kalau ini, air ATB yang diolah, menjalani proses penjernihan dan adanya zat kimia (kaporit), baru dimasukkan dalam kemasan," imbuh Yusril.

Ketua LSM Barelang tersebut, meminta pihak Sanford untuk mengklarifikasi apa yang ada dalam label tersebut. Kemudian menarik semua produk yang sudah disebar.

"Saya hanya meminta Sanford menarik semua produk, ganti labelnya, jangan air mineral lagi, karena ini sudah membohongi publik. Yang saya lakukan ini sebagai konsumen juga," kata Yusril.

Pihak Sanford pun telah membantah hal tersebut. Bahkan Yusril dinilai telah mencemarkan nama baik perusahaan air minum. Kasus pencemaran nama baik itu pun sudah bergulir di Polresta Barelang.

Berita terkait:

Kasus Sanford Lanjut ke Penyidikan, Polisi Segera Panggil Yusril

Humas Sanford: Perusahaan Bisa Tutup Kalau Menyalahi Izin

 

[edo]


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews