BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Korban investasi bodong Dream for Freedom (D4F) di Kepri bermunculan. Para korban melaporkan owner D4F Filli Muttaqien beserta Founder Eagle Batam dan manajer Emerald RS Team Batam.

Seorang korban, Rara Ciku mengatakan, laporan sudah disampaikan ke Polda Kepri bagian Unit Cyber Crime. 

Menurut Rara jumlah korban diduga ribuan orang di Batam. 

"Kami saja sekitar 20 orang kerugian mencapai Rp 5 miliar lebih. Saya sedang melaporkan tindakan dugaan penipuan yang telah dilakukan Filli Muttaqien termasuk manajernya di Batam,” ujar Rara kepada batamnews.co.id, Senin (7/11/2016).

Baca juga:

Korban Investasi Dream for Freedom di Batam Investasi hingga Rp 1 Miliar

Rara berharap dengan laporan itu keadilan bisa ditegakkan.

Menurut Rara, kerugian Rp 5 miliar itu hanya dari beberapa orang belum lagi termasuk korban lainnya yang belum melaporkan kasus tersebut.

“Untuk teman-teman yang mengalami kerugian silakan kontak saya. Semoga kasus ini cepat diusut,” ujar dia.

[snw]