Presiden Filipina Bikin Heboh Lagi, Sebut Dubes AS Gay dan Anak Pelacur

Presiden Filipina Bikin Heboh Lagi, Sebut Dubes AS Gay dan Anak Pelacur

Presiden Filipina, Rodrigo Duterte. (foto: ist/net)

BATAMNEWS.CO.ID, Manila - Presiden Filipina Rodrigo Duterte kembali membuat heboh. Setelah dilantik menjadi Presiden Filipina, ia beberapa kali mengeluarkan pernyataan kontroversial. Kali ini ia menyebut Duta Besar (Dubes) Amerika Serikat (AS) untuk Filipina sebagai "anak pelacur".

Dilaporkan, hal ini terjadi ketika Duterte sedang memberikan komentar terkait Dubes Philip Goldberg. Komentar yang disiarkan di televisi Filipina pada Jumat pekan lalu tersebut sangat memperlihatkan sikap tidak suka Duterte terhadap Goldberg.

"Seperti yang kamu tahu, saya sedang bertengkar dengan Dubes utusannya (utusan Menteri Luar Negeri AS John Kerry). Dubes (Goldberg yang) gay (dan) anak dari pelacur itu membuat saya kesal," ujar Duterte menggunakan bahasa tagalog, sebagaimana dikutip dari The Guardian, Rabu (10/8/2016).

Pertengkaran dengan Goldberg sebenarnya dimulai ketika Duterte masih menjadi Wali Kota Davao. Pasalnya, Duterte sempat berkelakar ingin memerkosa misionaris Australia yang tewas ketika terjadi kerusuhan penjara pada 1989 di Davao.

Akibat candaannya yang dianggap keterlaluan ini, Goldberg dan Dubes Australia mengkritisi komentar dari Duterte tersebut. Akibat komentar pedas inilah, Duterte kesal dengan Goldberg.

"Ia ikut campur ketika pemilu, memberikan pernyataan di mana-mana. Ia seharusnya tidak melakukan itu," tambah Duterte.

Dilaporkan, akibat kalimat kasar dari Duterte tersebut, Kementerian Luar Negeri (Kemlu) AS langsung memanggil charge daffaires Filipina Patrick Chuasoto pada Senin 8 Agustus.

Juru bicara Kemlu AS, Elizabeth Trudeau menegaskan pihak Kemlu memanggil Chuasoto untuk menanyakan maksud dari Duterte mengapa mengatakan kalimat kasar tersebut terkait wakil diplomatik mereka di Filipina.    

(ind/bbs)

 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews