Pekanbaru - Belum habis penat sepulang kerja dan akan masuk ke rumah kontrakannya, Marliana (36), terperanjat. Ia melihat pacarnya Widodo alias Wiwid (36), tergantung. Wiwid ditemukan sudah tidak bergerak lagi.

Kejadian itu Rabu (21/1) sekitar pukul 03.30 WIB di Jalan Yos Sudarso KM 8, Kecamatan Rumbai. Saat itu Marliana baru pulang dari sebuah kafe tempatnya jadi pelayan. Widodo ditemukan tewas gantung diri tepat di depan pintu kamar Marliana.

Melihat pria idamannya tersebut sudah tidak bernyawa, Marliana langsung meminta tolong kepada pemilik kontrakan yang bersebelahan dengan rumah kontrakan Marliana. Namun tetangganya yang bernama Santi itu, tidak bangun juga.

Marliana yang semakin panik langsung kembali lagi ke tempat kerjanya dan memberitahukan hal tersebut kepada pemilik cafe yang bernama Yana. Setelah itu Yana bersama teman-teman lainnya datang kerumah kontrakan Marliana.

Akhirnya Yana menganjurkan kepada Marliana untuk melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian.

Selanjutnya, Marliana pun juga memberitahukan kejadian tersebut kepada seorang keluarga Widodo, yakni Andi.

Sementara itu, pasca kejadian tersebut, suasana tampak sepi. Mariana, Yana dan rekan-rekan kerjanya masih berada Polsek Rumbai, untuk diperiksa dan dimintai keterangan terkait bunuh dirinya Widodo pada dinihari itu.

Yana pemilik cafe tempat Marliana bekerjasaat ditemui, mengatakan, setahunya, hubungan Widodo dengan Marliana sudah berjalan selama 4 bulan.

"Setahu saya, mereka berpacaran sudah 4 bulan. Kalau ribut-ribut secara tatap muka, saya tidak pernah lihat. Tapi kalau ribut saat telponan, sering saya dengar. Yang diributin itu masalah pekerjaan Marliana. Marliana tidak boleh kerja di tempat cafe saya. Karena Widodo sepertinya cemburu, kalau Marliana sedang ada tamu duduknya dekat-dekatan,' ujar Yana.

Sementara itu, Marliana yang ditemui mengaku, sudah mengenal Widodo sejak 4 tahun lalu.

"Sudah lama saya mengenai dia. Tapi kami sempat pisah dan tahun 2014, tepatnya lima bulan yang lalu saya menjalin hubungan lagi dengannya," ucapnya.

Dikatakannya, sekitar pukul 01.00 WIB, Widodo datang ke Cafe Yana untuk mengajak ia pulang. Namun, pada saat itu Marliana yang sedang mendampingi tamu, mengatakan belum bisa pulang, karena minuman tamu belum habis.

"Sekitar pukul 03.00 WIB, saya pulang, karena  sudah selesai bekerja. Pas sampai rumah, saya lihat Widodo sudah gantung diri," ujarnya.

Polisi yang mendapat laporan, langsung turun ke TKP dengan memberi garis police line. Dari hasil identifikasi, pada tubuh korban tidak ditemukan luka akibat kekerasan dan tidak ditemukan kejanggalan atas tewasnya korban.

Kapolsek Rumbai , AKP Franky Tambunan ST ketika dikonfirmasi melalui Kanit Reskrim Iptu BT Siregar, membenarkan kejadian itu. Meski demikian, pihaknya masih menyelidiki kasus gantung diri tersebut. "Kami masih menyelidiki penyebab korban gantung diri," kata kanit Reskrim.

(ano)