Gubernur Kepri Ansar Ahmad dan Istri Memeriahkan 'Istana Berbatik' di Istana Negara Jakarta

Gubernur Kepri Ansar Ahmad dan Istri Memeriahkan

Gubernur Kepulauan Riau, H. Ansar Ahmad, bersama istri Hj. Dewi Kumalasari berbatik di Istana Negara

Jakarta, Batamnews, Advertorial - Gubernur Kepulauan Riau, H. Ansar Ahmad, bersama Hj. Dewi Kumalasari, yang merupakan istri dan juga Ketua TP-PKK Provinsi Kepri, turut memeriahkan acara 'Istana Berbatik' yang digelar di Istana Negara, Jakarta, pada Minggu (01/10). 

Kegiatan ini diadakan dalam rangka menyambut Hari Batik Nasional tahun 2023, yang selalu diperingati pada tanggal 2 Oktober.

Para Gubernur dari seluruh Indonesia tampak anggun berjalan di hadapan para hadirin dengan mengenakan busana batik khas daerah masing-masing. 

Gubernur Kepri, H. Ansar Ahmad, terlihat mengenakan jaket berwarna gelap dengan motif batik yang dipadu dengan kaos kuning, sambil menggandeng sang istri, Hj. Dewi Kumalasari, yang juga memakai batik dengan corak serupa, menunjukkan keserasian mereka.

Baca juga: Seperti Apa Belakang Padang, Destinasi Pariwisata Terbaru di Batam Menurut Walikota Rudi

Dalam suasana yang santai, Gubernur dan istri melambaikan tangan, tersenyum, dan dengan bangga memegang jaket batik yang mereka pakai, seolah-olah berkata kepada para undangan, "ini adalah batik kami."

Kegiatan 'Istana Berbatik' tahun ini dihadiri oleh sekitar 4.830 undangan dari berbagai kalangan. Acara ini dimeriahkan oleh berbagai pertunjukan, termasuk tarian tradisional dan lagu-lagu tradisional yang dibawakan oleh artis-artis terkenal.

Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, secara resmi membuka acara tersebut. Hadir juga Wakil Presiden, KH Maruf Amin, serta sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Maju.

Dalam sambutannya, Presiden Jokowi menyatakan bahwa Indonesia patut berbangga karena memiliki batik. Bagi beliau, batik bukan hanya sebagai karya seni, melainkan juga sebuah cerminan dari kekayaan budaya Indonesia.

Baca juga: Asparnas Sukses Gelar Kepri Lantern Dream Parade 2023: Festival Budaya yang Memukau

"Batik bukan hanya sekadar karya seni, tetapi juga merupakan warisan budaya tak benda dunia dengan simbolisme, teknik, dan budaya yang sangat melekat dengan Indonesia," kata Jokowi, yang saat itu mengenakan batik parang.

Presiden Jokowi mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk merasa bangga dengan kekayaan seni ini, dan menghimbau agar semua orang berperan aktif dalam melestarikan dan mengembangkan batik.

Pada acara ini, pagelaran dan peragaan batik dilaksanakan di atas catwalk sepanjang 150 meter. Ada 503 peraga istimewa yang termasuk perwakilan kerajaan, pimpinan lembaga, menteri, hingga perwakilan dari negara sahabat.

Gubernur Ansar beserta Ketua TP PKK Dewi Ansar turut serta dalam peragaan batik di atas Catwalk Istana Berbatik, yang disaksikan langsung oleh Presiden Jokowi beserta Ibu Negara Iriyana Jokowi dan para tamu undangan lainnya.

'Istana Berbatik' menampilkan berbagai koleksi batik dari berbagai kerajaan, UMKM, dan karya perancang busana Indonesia, memamerkan keindahan dan keragaman warisan budaya batik Indonesia.


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews