Cuaca Ekstrem Belum Pengaruhi Pelayaran Antar Pulau di Kepri

Cuaca Ekstrem Belum Pengaruhi Pelayaran Antar Pulau di Kepri

Kapal Tujuan Kabupaten Karimun di Pelabuhan Sri Bintan Pura

Tanjungpinang, Batamnews - Cuaca buruk yang belakangan ini melanda wilayah Kepulauan Riau (Kepri) tidak memiliki dampak signifikan pada layanan pelayaran antar pulau. 

Meskipun angin kencang dan hujan telah melanda daerah ini, pelayaran tetap berlangsung lancar tanpa adanya penundaan keberangkatan kapal.

Ridwan Chaniago, Kepala Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas IIA Tanjungpinang, mengonfirmasi bahwa pelayaran kapal di Pelabuhan Sri Bintan Pura Tanjungpinang masih berjalan aman dan teratur. 

"Meskipun gelombang di sekitar Anambas masih cukup tinggi, namun kondisinya masih dalam kategori aman bagi pelayaran," ujar Ridwan pada hari Sabtu, 19 Agustus 2023.

Baca juga : Cuaca Ekstrem Berdampak: Aktivitas Pelabuhan Sekupang Aman Menurut BP Batam

Berbagai rute pelayaran yang melibatkan Pelabuhan Sri Bintan Pura Tanjungpinang, seperti rute menuju Batam, Karimun, Lingga, dan Dumai, tetap beroperasi sesuai dengan jadwal keberangkatan yang telah ditetapkan. 

Termasuk pelayaran internasional menuju Singapura dan Malaysia juga tidak terpengaruh oleh cuaca ekstrem belakangan ini.

Ridwan menambahkan, "Dalam beberapa minggu terakhir, belum terjadi penundaan keberangkatan kapal dari Pelabuhan Sri Bintan Pura." 

Baca juga : Gerakan Bangga Beli Buatan Bintan: 20 Stand Bazar Meriahkan Acara dengan Semangat Lokalisme

KSOP selalu menjaga koordinasi yang baik dengan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) untuk memantau perkembangan cuaca di perairan sekitar dan lokasi tujuan pelayaran. 

Hal ini dilakukan untuk memastikan keselamatan setiap kapal yang berlayar, mengingat fluktuasi cuaca yang mungkin terjadi, terutama saat kondisi cuaca tiba-tiba memburuk dan gelombang menjadi tinggi.

"Jika ada informasi dari kapal di lokasi terkait kondisi cuaca yang tidak memadai, mereka akan berkomunikasi dengan KSOP Tanjungpinang atau tujuan akhir pelayaran. Setelah mendapatkan informasi tersebut, kami akan melakukan penundaan keberangkatan sementara sampai cuaca kembali membaik," tutup Ridwan.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews