Batam, Batamnews - Data Center First akan memulai pembangunan data center perdana mereka, “Nongsa One”, di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) - Nongsa Digital Park (NDP), Batam, Kepulauan Riau. 

Menempati lahan seluas 2,57 Ha, fase 1 dari kompleks ini akan diisi bangunan 2 lantai berkapasitas 6 MW IT critical load dengan total luas bangunan gross 6.084,6 m2 dengan konfigurasi 4 hall data center.

Perkembangan ekonomi digital di Jakarta dipicu oleh industri telekomunikasi dan teknologi informasi dan komunikasi yang kompetitif. Data Center First Nongsa One akan mendukung perkembangan dunia ekonomi digital ini dengan menjadi basis dari “Jembatan Digital” antara Indonesia dan Singapura.

Nongsa One menyediakan platform yang dapat memperluas kesempatan untuk konektivitas antara Singapore Hub dan Jakarta Hub, yang menghubungkan regional ini dengan Indonesia dan sebaliknya. Nongsa adalah infrastruktur ‘netral’ yang dapat menghubungkan dua ekonomi digital tersebut sehingga menjadikan Batam sebagai ‘persimpangan dunia digital’.

Data Center First memiliki kemananan konektivitas terkini dari tiga penyedia kabel bawah laut, dua provider jasa jaringan internasional dan dua ISP, yang menghubungkan Singapura ke Jakarta melalui NDP di Data Center First Nongsa One.

“Acara peletakan batu pertama ini akan dapat merealisasikan potensi strategi bisnis ICT yakni strategi near-shoring untuk ekonomi digital Indonesia dan Singapura. Ini sangat menarik dan akan menjadi percepatan untuk kesempatan bertumbuh di regional ini, sejalan dengan ekonomi dunia yang terus menemukan peluang-peluang pertumbuhan baru pasca pandemi,” kata Ka Vin Wong, Chief Executive Data Center First dalam keterangan tertulis yang diterima Batamnews, Senin (25/7/2022).

Nongsa One di Nongsa Digital Park akan menjadi era baru bagi kolaborasi internasional. Para pelaku bisnis digital di Jakarta sekarang bisa memanfaatkan infrastruktur kelas dunia ini untuk berekspansi ke arah Barat, ke Sumatera, sementara aset digital yang telah dimiliki tetap terlindungi dari risiko bencana alam. 

Hal yang sama juga berlaku bagi pebisnis dan pelaku digital di Singapura yang sekarang dapat dengan lebih cepat mengakses 273,5 juta “digital natives” di pasar Indonesia.

Dalam mengembangkan bisnisnya, Nongsa One menggunakan kabel bawah laut dari beberapa penyedia jasa telekomunikasi yang menghubungkan Batam ke Singapura maupun Jakarta. 

Dengan demikian, komunitas pengguna di Nongsa One akan menjadikan NDP sebagai  ‘Jembatan Digital’ yang membawa manfaat untuk Singapura dan Indonesia. Data Center First mendapat kehormatan untuk mengambil peran sebagai pemimpin penyedia platform data center.