Rudi Chua: Sejumlah SPBU di Tanjungpinang Tak Tertarik Jual Premium

Rudi Chua: Sejumlah SPBU di Tanjungpinang Tak Tertarik Jual Premium

Anggota DPRD Kepri Rudi Chua.

Tanjungpinang - Kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis premium di Tanjungpinang, Kepulauan Riau mulai terkuak. Pemicunya, sejumlah SPBU tak lagi berminat menjual BBM bersubsidi ini.

Anggota DPRD Kepulauan Riau, Rudi Chua mengungkapkan hal tersebut. Menurut dia, hanya segelintir SPBU di Tanjungpinang yang masih menjual premium.

"Saat ini tak salah hanya dua SPBU saja yang menjual premium, sehingga pengendara ramai antrean, karena ada beberapa SPBU memang tak mau lagi menjual Premium," kata Rudi Chua, Kamis (5/11/2020).

Rudi menyebut alasan kenapa SPBU tak lagi berminat menjual premium. Penyebabnya, menjual premium dinilai tak lagi masuk dalam hitungan bisnis.

Akibatnya, sejumlah SPBU lebih memprioritaskan menjual BBM non-subsidi yakni pertalite dan pertamax.

"Itu hitung-hitungan mereka, tapi bagaimana pun tak secepat itu, harus sosialisasi dulu, ini kan menimbulkan keresehaan di tengah masyarakat," tegasnya.

Ia menyebutkan, seharusnya Pertamina harus cepat mengambil solusi mengenai persoalan ini. Sebab katanya, bukan hanya premium saja yang mengalami kekosongan, tapi Pertalite juga.

"Sementara Pertamina mengikuti kebijakan pusat mengurangi penjualan premium, tak mungkin mereka menambahkan pasokan premium," jelasnya.

Rudy menyarankan, di tengah situasi kesusahan dampak Covid-19 ini, SPBU di Tanjungpinang harus mempertimbangkan lagi soal meniadakan penjualan premium. 

Sebab katanya, premium ini sudah mayoritas dikonsumsi warga sehingga jika tak lagi dijual bisa berpotensi menimbulkan keresahan.

"Seharusnya Pertamina memikirkan menambahkan kuota pertalite, sebab selisih harga tak terlalu jauh, tapi karena kosong, mau ngak mau masyarakat terpaksa membeli pertamax," ujarnya.

Sebagaimana diketahui, di Tanjungpinang terdapat 7 SPBU yang beroperasi. Namun tak semua menjual BBM bersubsidi.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews