Mantan Jurnalis Malaysia Ketakutan Mobilnya Diterjang Kuda Liar

Mantan Jurnalis Malaysia Ketakutan Mobilnya Diterjang Kuda Liar

Kondisi mobil Gloria James yang rusak parah usai diterjang sekelompok kuda liar. (Foto: The Star)

Kota Kinabalu - Nasib nahas menimpa Gloria James, seorang mantan jurnalis di Sabah, Malaysia. Dia terlibat dalam kecelakaan dengan sekelompok kuda liar.

Gloria mengatakan kecelakaan itu terjadi pada Senin di Kg Batu 4 Pirasan, Kota Belud, Sabah.

"Saya sedang mengemudi ketika dua kuda datang menerjang dan saya tidak bisa mengerem tepat waktu," kata pria berusia 31 tahun yang sekarang menjabat sebagai sekretaris pers seorang menteri negara, dikutip Batamnews dari The Star, Rabu (21/10/2020).

“Saya menabrak kuda, tetapi tidak terluka,” katanya, menambahkan bahwa kuda-kuda itu tampaknya tidak terluka saat mereka melanjutkan perjalanan.

Gloria kemudian memposting masalah tersebut di halaman Facebook-nya, mendesak pemilik kuda untuk menghubunginya untuk menyelesaikan masalah tersebut karena kendaraannya rusak cukup parah.

Dia mengatakan akan memberi waktu beberapa hari kepada pemiliknya dan berjanji tidak akan mengambil tindakan hukum jika masalah itu diselesaikan secara damai.

Dia menunjukkan bahwa meninggalkan ternak berkeliaran tanpa pengawasan adalah suatu pelanggaran, terutama jika hewan tersebut menyebabkan kerugian atau kerusakan.

“Saya berharap pemiliknya akan segera melapor karena saya terpaksa menyewa mobil untuk pergi bekerja,” kata Gloria.

“Semuanya serba lambat sekarang karena ada perintah kontrol gerakan bersyarat (MCO) yang diterapkan. Saya tidak punya pilihan selain menyewa mobil, ”katanya.

Gloria mengatakan unggahan di akun Facebook-nya telah dibagikan lebih dari seratus kali sejak Selasa sore.

Keberadaan sapi atau kuda merupakan pemandangan umum di banyak daerah Sabah, termasuk Kota Belud.

Pemilik yang membiarkan ternaknya berkeliaran dapat dikenai sanksi di bawah Peraturan Pengendalian Hewan (Amandemen) 2018, di antara peraturan lainnya.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews