Rapid Test dan PCR di Natuna Diusulkan Tak Gratis, Segini Biayanya

Rapid Test dan PCR di Natuna Diusulkan Tak Gratis, Segini Biayanya

Ilustrasi.


Natuna - Tes cepat (rapid test) dan pemeriksaan Polymerase Chain Reaction (PCR) bagi warga Natuna bakalan tak lagi gratis. Pemerintah setempat berencana memberlakukan tes berbayar.

Plt Direktur RSUD Natuna, dokter Imam Safari mengatakan biaya tes tersebut bervariasi. Untuk tes cepat, akan dipatok Rp 450 ribu. Sedangkan untuk pemeriksaan PCR akan dibanderol Rp 2,5 juta.

Dia beralasan, rencana penerapan tes berbayar ini dilakukan karena alokasi anggaran di RSUD Natuna yang sangat minim.

"Kalau kita tidak memberlakukan kebijakan (tes berbayar) tersebut, tentu kami kebingungan untuk menganggarkan kembali pembelian alat rapid test tersebut," kata Imam di DPRD Natuna, Selasa (16/6/2020). 

Hal yang sama disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Natuna Rizal Rinaldi. Dia menyebutkan penerapan tes berbayar itu untuk menutup defisit anggaran RSUD Natuna.

"Pemasukan tersebut nantinya akan dipergunakan untuk pengadaan kembali alat rapid test maupun keperluan uji PCR," kata dia.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews