Reaksi Deddy Corbuzier soal Proses Mualaf yang Dikomentari Rey Utami

Reaksi Deddy Corbuzier soal Proses Mualaf yang Dikomentari Rey Utami

Deddy Corbuzier.

Jakarta - Rey Utami dan Pablo Benua kini dibahas oleh Deddy Corbuzier. Bukan soal video 'ikan asin' Galih Ginanjar, melainkan Deddy bereaksi soal proses mualaf dirinya yang sempat dikomentari mereka.

Rey memang sempat membuat video yang tak cuma sekali untuk membahas Deddy. Ia mengomentari Deddy Corbuzier yang mendalami soal agama Islam terlebih dahulu baru menjadi mualaf dalam konten 'Mulut Sampah'.

Menurut Rey Utami dan Pablo Benua, yang benar adalah memeluk Islam terlebih dahulu, baru belajar. Sebab, hal tersebutlah yang dilakukan oleh Pablo saat menjadi mualaf.

Deddy Corbuzier bereaksi. Ia memberikan pandangannya ke Pablo dan Rey Utami soal proses menjadi mualaf.

"Kalau saya tidak belajar dulu, saya khawatir nantinya saya punya pertanyaan-pertanyaan banyak yang nantinya tidak terjawab dan saya bimbang. Dan kalau saya bimbang saya nggak tahu nantinya seperti apa, itu saya. Oke. Saya tidak menyalahkan siapa pun di sini," ujar Deddy Corbuzier dalam channel YouTubenya.

Dalam konten yang berjudul 'PABLO BENUA, ADA APA DENGAN ANDA?' itu Deddy Corbuzier mengatakan apa yang dihadapinya saat ini tidaklah mudah.

Jika dirinya tidak mempelajari Islam terlebih dahulu, presenter 'Hitam Putih' itu tidak akan kuat menghadapi semua pertanyaan yang bertendensi menyerang dan menyalahkannya menjadi seorang mualaf.

"Apa yang saya hadapi saat ini tidaklah semudah yang anda bayangkan. Bayangkan kalau saya tidak mempelajari keindahan agama baru saya ini dan tiba-tiba saya mualaf, saya tidak akan siap menghadapi semua ini. Dan ingat jangan menyerang siapa pun setelah nonton ini, jadilah orang yang smart," tukas Deddy Corbuzier.

Calon suami Sabrina Chairunnisa itu sudah mempelajari Islam delapan bulan lamanya sampai akhirnya memutuskan mualaf pada 21 Juni. Ia kerap diajarkan kebaikan oleh guru spiritualnya, Gus Miftah.

Deddy Corbuzier mengucap syahadat di Yogyakarta. Ia menegaskan menjadi mualaf bukan karena ingin menikah, tapi hidayah yang datang dari Tuhan.

(*)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews