Tiga Mahasiswi UIB Saling Jambak Gara-gara Saling Bully di Medsos Path

Tiga Mahasiswi UIB Saling Jambak Gara-gara Saling Bully di Medsos Path

Seorang mahasiswi UIB saat membuat laporan di Polsekta Sekupang, Batam, Kamis 24 April 2015. (Foto: Alfi Kurnia)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Tiga mahasiswi Universitas Internasional Batam (UIB) berselisih paham dan saling sindir di media sosial, Path. Aksi itu berujung cekcok mulut dan saling jambak di kampus, Senin (20/4/2015) lalu.

Kejadian ini bermula ketika Putri (19), mahasiswi yang gemar memakai jilbab dan Yariko (19), mahasiswa yang suka memakai kaos oblong saling ejek dengan Silvie (19), mahasiswi yang gemar berdandan, di jejaring sosial Path.

Ketiganya adalah mahasiswa semester empat, jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi UIB. Mereka bahkan satu ruangan di jurusan itu.

"Mereka nyindir saya di Path, saya nggak terima dong. Terus saya balas sindiran mereka," kata Silvie saat ditemui Batamnews.co.id, di Mapolsek Sekupang, Kamis (23/4/2015) sore.

Saat mereka bertemu di kampus, ketiganya saling cekcok mulut hingga berujung bentrok. Bahkan ketika Yariko menarik rambut Silvie, ia sampai terhempas ke lantai. Sedangkan Putri mencakar bahu kanan Silvie hingga lecet.

"Rambut saya dijambak sama Yariko, terus saya dicakar pula oleh Putri," kata Silvie. Tak terima perlakuan itu, Silvie langsung mengadu kepada ibunya, dan melakukan visum di Rumah Sakit Badan Pengusahaan (RSBP) Batam.

Silvie dan ibunya juga  melaporkan kejadian itu ke Kepolisian Sektor (Polsek) Sekupang, Rabu 22 April 2015 lalu untuk  memberikan efek jera kepada Putri dan Yariko.

Namun, atas arahan anggota Polsek Sekupang, ketiganya dimediasi dan dapat menyelesaikan masalah tersebut secara damai,  Kamis (24/4/2015), sekira pukul 15.25 WIB.

"Setelah dilakukan mediasi, mereka mau berdamai dengan dibuatkan surat perjanjian bermaterai," kata anggota Polsek Sekupang.


[alf]


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews