Drama Menegangkan Penangkapan Rampok di Mitra Raya

Drama Menegangkan Penangkapan Rampok di Mitra Raya

Joshua Prasetya (40), pelaku perampokan dan kekerasan di Batam. Setelah tertembak, ia dirawat di RS Elizabeth (Foto: Istimewa)

Batam - Sebelum ditembak polisi, Joshua Prasetya (40) perampok yang beraksi di Perum Mitra Raya Blok A Nomor 38 Batam sempat bersembunyi di plafon rumah korban. Ia ditemukan setelah polisi menyisir rumah itu.

Saat patroli pada hari Senin (23/7/2018) sekitar pukul 21.30 WIB, tim Batara Biru Polsek Batam Kota menerima laporan dari Babinkamtibmas kelurahanTeluk Tering. Informasinya, ketua RW Mitra Raya melaporkan ada perampokan di rumah Henri.

Kemudian, tim patroli itu menyisir rumah korban. Diduga pelaku masih bersembunyi di sana.

Pada saat dilakukan penyisiran tiap ruang rumah korban, lampunya mati.

"Penyisiran dilakukan pelan-pelan," ujar Kasat Reskrim Polres Barelang AKP Andri Kurniawan kepada batamnews, Selasa (24/7/2018).

Andri menceritakan, kemudian anggota memeriksa kamar mandi. Ditemukan tangga menuju plafon.

Anggota memeriksa plafon, tetapi gelap. Lalu mereka melanjutkan pencarian menggunakan senter, tetap tidak menemukan apapun.

Anggotapun turun kembali. Mereka berhati-hati karena pelaku diduga ada yang membawa linggis dan kunci inggris.

"Anggota telah memberikan perintah untuk menyerahkan diri dan turun berulang kali namun pelaku tidak menghiraukan," ujarnya.

Tidak lama kemudian, masih menurut Andri, terdengar gerakan dari plafon.

"Anggota mencari lagi ke atas tanpa senter. Mereka terlihat dari jarak kira kira 7-8 meter," ujar mantan Kasat Reskim Tanjung Pinang tersebut.

Andri melanjutkan, anggota kemudian mengambil senter lagi. Pada saat senter dinyalakan, pelaku bersembunyi lagi, tidak terlihat.

Senter kembali dimatikan. Ketika dicek ulang tanpa senter, tampak ada gerakan.

Senter dinyalakan lagi. Pelaku terlihat bersembunyi dibalik dinding plafon, namun hanya bahu kanannya yang terlihat.

Ia tampak memegang benda yang berkilau seperti besi, namun tidak jelas. Lalu petugas memberikan aba-aba untuk menyerah, tetapi tidak dihiraukan.

Akhirnya petugas melakukan protap untuk memberikan tembakan untuk melumpuhkan. Peluru mengenai bahu sebelah kanan pelaku.

Tak lama kemudian, pelaku langsung menyerahkan diri. Ia melemparkan senjata yang dipegangnya dan turun dari plafon.

"Pelaku langsung dilarikan ke RS Elisabeth," katanya.

(jim)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews