Komplotan Ganjal ATM di Batam Beraksi Gunakan Tusuk Gigi

Komplotan Ganjal ATM di Batam Beraksi Gunakan Tusuk Gigi

Dua pelaku ganjal ATM yang digulung Polsek Sagulung dan Polresta Barelang

BATAMNEWS.CO.ID, BATAM - Dua pelaku ganjal ATM ditangkap jajaran Polsek Sagulung dan Polresta Barelang. Para bandit ini sering beraksi di Kota Batam, Minggu (13/5/2018)

Kapolsek Sagulung, AKP Yuda Suryawardana mengatakan pihaknya menangkap pelaku usai mendapat informasi dari masyarakat yang menjadi korban

Yuda mengatakan, modus operandi yang dipakai pelaku cukup cerdik. Mereka menggunakan tusuk gigi untuk mengganjal kartu ATM milik korban di dalam mesin anjungan tunai tersebut

Saat korbannya memasukkan kartu ke lobang mesin yang sudah diganjal, saat itu pelaku sudah berada di dekat korban.

Pelaku berpura-pura menjadi orang yang menawarkan bantuan. Saat korbannya lengah pelaku menukarkan kartu ATM lain, padahal kartu ATM milik korban masih berada di dalam mesin.

Kebanyakan korban tidak melihat kembali kartu ATM yang ditukarkan pelaku dan pergi mencari mesin ATM di tempat lainnya. Saat itu lah mereka menarik semua saldo korbannya

"Kami berhasil mengamankan 2 orang sindikat ganjal ATM yang sering beraksi di Batam. Berawal dari adanya informasi masyarakat yang mengatakan mengenal pelaku pencurian dengan modus ini," ujar Yuda, Senin (14/5/2018).

Bermula dari pelapor yang menjadi korban di mesin ATM BNI kawasan Tunas Regency, Batam Centre.

Hal tersebut langsung membuat anggota Polsek Sagulung bersama anggota Reskrim Polresta Barelang melakukan pengejaran terhadap pelaku

Tersangka Dedi ditangkap pada kawasan perumahan Buana Impian Blok C Nomor 9. Polisi melakukan pengembangan dan kembali menangkap tersangka lain, Ardison di Bengkong Indah II Blok G Nomor 2. "Kedua Pelaku berhasil kami tangkap di rumahnya tanpa adanya perlawanan," sebutnya.

Sebelumnya, komplotan ganjal ATM ini sering melakukan aksinya di beberapa kawasan perniagaan di Kota Batam seperti Tunas, Tiban, Legenda, Botania dan SP.

Polisi menyita barang bukti berupa satu kotak tusuk gigi, sebuah gergaji besi, sebuah mobil Avanza abu-abu, 21 buah kartu ATM dari Bank berbeda. "Kedua Pelaku komplotan ini kami bawa ke Polsek Sagulung untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," terangnya.

(put)


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews