Yamaha Siapkan "Plan B" untuk Valentino Rossi di Aragon

Yamaha Siapkan "Plan B" untuk Valentino Rossi di Aragon

Valentino Rossi. (foto: ist/net)


 
BATAMNEWS.CO.ID, Aragon - Valentino Rossi telah memutuskan tampil di GP Aragon yang berlangsung 22-24 September 2017 di Spanyol. Namun, kondisi cedera yang belum benar-benar pulih memaksa tim Movistar Yamaha menyiapkan "plan B".

Rossi memutuskan tampil di Aragon setelah melakoni tes di Misano awal pekan ini dalam kondisi baru pulih cedera. Namun, menurut Yamaha sirkuit di Aragon memiliki karakter lebih menguras tenaga sehingga kemungkinan Rossi tidak bisa menyelesaikan balapan. 

"Masih harus dilihat apakah Valentino Rossi bisa menyelesaikan seluruh balapan akhir pekan ini, terutama karena Aragon memiliki perubahan elevasi yang sangat besar. Jika Rossi merasa cederanya menggangu, maka Michael van der Mark akan masuk sebagai pembalap pengganti," kata bos Movistar Yamaha, Massimo Meregalli. 

"Jika demikian, tim akan berusaha maksimal untuk membantunya (Michael van der Mark)  menyesuaikan diri dengan YZR-M1 secepat mungkin. Dia (Michael van der Mark) tidak mendapat kesempatan untuk menguji motornya sebelumnya, jadi akan sangat menarik namun juga akhir pekan yang menarik baginya," lanjut Massimo Meregalli. 

Pebalap Superbike, Michael van der Mark, mengaku tak kecewa meski peluangnya untuk melakukan debut pada ajang MotoGP bakal tertutup. Dia sudah mengetahui Valentino Rossi akan segera kembali setelah absen akibat cedera patah tulang. 

Van der Mark sebenarnya sudah ditunjuk Movistar Yamaha untuk menggantikan The Doctor pada balapan MotoGP Aragon. Tim pabrikan asal Jepang itu menyakini Rossi tak akan pulih tepat waktu setelah mengalami cedera parah jelang balapan MotoGP San Marino, beberapa waktu lalu.

Sayangnya, kesempatan emas yang dimiliki pebalap asal Belanda itu tampaknya bakal segera menghilang. Jelang balapan MotoGP Aragon, Rossi dinyatakan fit untuk mengikuti MotoGP Aragon.  

"Jujur, saya tahu Valentino akan berjuang sebelum akhir pekan. Saya selalu mengingat bahwa ada kesempatan baginya untuk balapan. Saya juga tidak benar-benar fokus. Saya selalu berpikir untuk menunggu dan melihat," ungkap Van der Mark, dilansir Crash.

(ind)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews