Film "Hantu Sei Ladi" Segera Tayang di Bioskop

Film "Hantu Sei Ladi" Segera Tayang di Bioskop

Proses casting film Hantu Sei Ladi (foto : istimewa)

KEJADIAN naas menimpa sebuah keluarga di Jembatan sei Ladi. Kerusakan mobil di tengah jembatan menyebabkan keluarga tersebut kehilangan gadis kecilnya sehari menjelang ulang tahunnya.

Rasa duka mendalam keluarga serta perasaan bersalah yang sangat besar menjadi alasan kehadiran kembali “gadis kecil “ tersebut, seolah mengantarkan sebuah pesan misteri yang perlu dijawab kepada keluarganya

Gadis cilik itu menderita autis dan memiliki indera keenam, dengan menggunakan gerakan tangan ia berdialog dengan makhluk halus. Gadis kecil itu hilang secara misterius di Jembatan Sei Ladi.

Apa yang sebenarnya terjadi dan pesan apa yang ingin disampai sang gadis cilik?

Itulah sepenggal trailer film "Hantu Sei Ladi" dengan durasi 2,55 menit. yang disajikan rumah produksi Hang Sinema Langit (HSL). "Menariknya, para makhluk halus sangat menyanyangi dia," kata Ibonk Hermawan, sutradara film "Hantu Sei Ladi" menceritakan sekilas film tersebut.

Kata Ibonk, banyak pesan moral yang disampaikan untuk film yang masuk kategori seluruh usia itu.

Gadis autis pemeran utama dalam film itu. Diperankan oleh Keysha Titasandi, gadis cantik yang duduk di Sekolah Dasar (SD) Negeri 006 kelas IV di Batam. "Keysha tidak sendiri, ia juga ditemani adiknya bernama Zahira sebagai Marsha,” kata Ibonk.

Rencananya film berdurasi 90 menit ini segera tayang pada 6 Agustus 2017 di Bioskop Blitz Kepri Mall. "Tayang perdana awal Agustus nanti sekalian laounching," kata Guntur, Kepala tim kreatif dan Relation Media di Kantor Hang Cinema Langit, Sekupang, Jumat.

Proses pembuatan film ini memakan waktu hampir lima bulan. "Cukup lama, target kami untuk Batam 100 ribu dan 1 juta nasional," kata Guntur. Kata dia, waktunya cukup untuk melakukan berbagai promo sebelum film ini.

Ia mengatakan, saat ini HSL kami menunggu hasil dari lembaga sensor film untuk mendapatan sertifikat kelulusan sensor, berikut poster filmnya. "Sedang proses, Kami sangat berharap ngga ada kendala. Karena ini karya anak lokal," ujarnya.

Selain itu, kata dia, HSL juga tengah mengupayakan distribusi penayangan film yang diperankan oleh Rosalina Musa, penyanyi asal singapura ini ke jaringan bioskop XXI atau 21 . Hal ini dilakukan atas permintaan banyak pihak di daerah yang disampaikan melalui media online resmi HSL.

Di tengah jalan, film yang disutradrai oleh sutradara film Laskar Anak Pulau, Tekad Sang Brigadir dan Dua Warna ini disanksikan akan selesai. Namun, dengan tekad yang kuat, proses casting pun rampung.  

"Ada produser yang keluar karena ragu awalnya. kemudian ada yang bernazar akan mengangkat sepeda motor dari ujung jembatan Sei Ladi hingga ke ujung lagi. Proses nazar itu nanti dilaksanakan," kata Guntur.


(isk)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews