Teroris Incar Polisi dengan Sianida Terinspirasi Kasus Jessica, Ini Suratnya

Teroris Incar Polisi dengan Sianida Terinspirasi Kasus Jessica, Ini Suratnya

Telegram rahasia Kapolri. (foto: istimewa/okezone)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Kapolri melalui telegram rahasia yang dikirimkan ke seluruh polda di Indonesia, meminta kepada seluruh kapolda agar mengingatkan semua anggotanya waspada. Mencuatnya kasus Wayan Mirna Salihin yang diracun dengan bahan kimia sianida diduga jadi inspirasi bagi kelompok teroris untuk menargetkan polisi.

Kapolda Kepri Brigjen Pol. Sam Budigusdian mengakui telah mendapat pesan Kapolri Jenderal Badrodin Haiti itu.

"Iya, saya sudah instruksikan kepada seluruh jajaran agar waspada dan segera pedomani antipasi dan ungkap agar tidak jadi korban," ujar Kapolda Sam Budigusdian kepada batamnews.co.id pada Sabtu (13/2/2016) malam.

Kapolda Kepri menuturkan, Direktorat Intelijen dan Keamanan Polda Kepri sudah ia perintahkan untuk menyusuri gerak gerik teroris dan untuk mewaspadai dan untuk mengingatkan anggotanya jangan lengah terhadap ancaman teroris.

"Kita sudah membenarkan soal surat peringatan dari Kapolri tersebut untuk disampaikan kepada seluruh Kapolda di Indonesia agar waspada terhadap pemberian sianida kepada anggota polisi," ujar Sam Budigusdian.

Dalam sebuah telegram rahasia yang beredar di internet dan dilansir okezone, diketahui perintah Kapolri agar seluruh anggota Polri waspada. Surat yang bererdar ditembuskan kepada Asops Kapolri dan Kapolda Jatim.

Dalam surat disebutkan, keluarnya surat berawal dari SMS Kapolri kepada para Kapolda tanggal 13 Februari 2016 tentang adanya rencana giat kelompok teroris. Sasaran racun sianida di surat tersebut adalah anggota Polri yang bertugas di lapangan dan seluruh Markas Komando (Mako) Polri.

(ind/bbs)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews