PLTU Tanjungsebatak Rusak, Ini Jadwal Pemadaman Bergilir di Karimun

PLTU Tanjungsebatak Rusak, Ini Jadwal Pemadaman Bergilir di Karimun

PLTU Tanjungsebatak

BATAMNEWS.CO.ID, Karimun - PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) Ranting Tanjung Balai Karimun, Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau, memberlakukan pemadaman listrik bergilir akibat Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) di Tanjungsebatak, Kecamatan Tebing mengalami gangguan, Senin (28/12/2015).

"Gangguan pada mesin PLTU terjadi pada as 'cooling tower'," kata Kepala PT PLN Ranting Tanjung Balai Karimun Dedi Januar di Tanjung Balai Karimun.

Dia menjelaskan, gangguan pada mesin PLTU Tanjungsebatak menyebabkan berkurangnya daya yang disalurkan kepada para pelanggan di empat kecamatan Pulau Karimun Besar.

"Kami terpaksa memberlakukan pemadaman bergilir, jadwal sementara sampai Kamis," ujarnya.

Teknisi, menurut dia, sedang berupaya memperbaiki mesin PLTU yang mengalami gangguan tersebut sehingga dapat beroperasi kembali seperti sediakala.

"Kami usahakan diperbaiki secepatnya sehingga pemadaman bergilir tidak lama-lama," katanya.

Pemadaman listrik mulai terjadi sejak Senin siang di sejumlah pemukiman penduduk di Tanjung Balai Karimun, dan digilir ke pemukiman penduduk lain pada sore hingga malam hari.

Seorang warga Bukit Senang Tanjung Balai Karimun Iwan mengaku kesal dengan pemadaman mendadak aliran listrik di rumahnya sekitar pukul 10.00 WIB. "Tadi saya mau nge-'print' surat untuk keperluan pekerjaan di kantor, karena listrik padam maka pekerjaan saya itu menjadi tertunda," ujarnya kepada Kantor Berita Antara.

Warga Sei Lakam Barat, Yanto mengatakan listrik di rumahnya padam sekitar pukul 14.20 WIB. Ia juga mengaku kesal dengan padam mendadaknya aliran listrik di rumahnya.

"Padahal tadi saya mau mengecas laptop yang sudah habis baterainya, tapi listrik tiba-tiba padam," katanya.

Hal yang sama juga diungkapkan Wati, warga Kali Baru yang mengaku listrik di rumahnya padam sekitar pukul 18.30 WIB.

"Suami saya baru mulai mengetik tugas kantor di laptop, tapi lampu mendadak padam. Dia terpaksa pindah ke kafe yang ada fasilitas internetnya untuk melanjutkan tugas yang terkendala," kata Wati


[snw]


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews