Kasus Kematian karena Covid-19 di Batam Meningkat Sepanjang Februari 2022

Kasus Kematian karena Covid-19 di Batam Meningkat Sepanjang Februari 2022

Data kasus kematian akibat Covid-19 di Batam hingga 24 Februari 2022. (Foto: Satgas Covid-19 Batam)

Batam, Batamnews - Kasus kematian karena Covid-19 di Kota Batam, Kepulauan Riau telah mencapai 860 orang. Angka tersebut merupakan kumulatif dari awal kasus Covid-19 terhitung sejak Maret 2020. 

Saat ini, perkembangan kasus Covid-19 di Batam mengalami lonjakan yang signifikan. Lonjakan kasus ini bermula setelah varian omicron ditemukan. 

Selain itu, angka kematian juga mengalami kenaikan. Kasus kematian pertama kali muncul pada tanggal 13 Februari 2021, padahal sejak awal tahun 2022, belum ada penambahan angka kematian pasien Covid-19. 

Total kasus kematian Covid-19 hingga 23 Februari 2022, sejak varian Omicron ditemukan, yaitu 18 orang.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam, Didi Kusmarjadi mengatakan kasus kematian karena Covid-19 saat ini umumnya merupakan pasien dengan komorbid atau yang memiliki penyakit penyerta. 

Ia menegaskan kasus kematian akibat Corona baru-baru ini bukan karena radang paru-paru atau pneumonia. 

“Kalau dulu, pasien meninggal dunia karena Covid-19 diakibatkan virus menginfeksi paru-paru, namun sekarang ini kasus kematian merupakan komorbid,” ujar Didi saat dikonfirmasi, Kamis (24/2/2022). 

Ia mencontohkan beberapa kasus kematian yang dicatatkan karena Covid-19, seperti seorang pasien yang mengalami penyakit kanker paru-paru. 

Pada saat skrining untuk perawatan di rumah sakit, pasien dan pendamping wajib mengikuti proses skrining, dengan test rapid antigen. 

“Pada saat skrining diketahui positif untuk test rapid antigen, maka kemudian diisolasi, namun penyakit kankernya jadi terpicu karena Covid-19, akhirnya meninggal dunia, sehingga dimasukkan data kematian karena Covid-19, sebelum itu dilaksanakan tes PCR untuk proses penguburan dengan protokol Covid-19,” jelasnya. 

Didi juga menambahkan kasus Covid-19 saat ini tidak separah ketika varian Delta menyerang. Sejauh ini, ruangan Intensive Care Unit (ICU) belum dipakai untuk perawatan pasien Covid-19. 

“Oksigen kita juga dipakai dalam taraf wajar, misalnya 15 pasien Covid-19, hanya satu pasien yang menggunakan oksigen,” kata dia. 

2.066 Kasus Aktif...

 

2.066 Kasus Aktif

Pada Kamis kemarin, kasus baru positif Corona di Batam bertambah 264 kasus. Rinciannya terdiri dari 226 kasus bergejala dan 38 kasus tanpa gejala.

Sedangkan pasien selesai isolasi atau sembuh bertambah sebanyak 80 orang.

Kasus aktif meningkat signifikan menjadi 2.066 kasus, 370 kasus diantaranya merupakan probable Omicron, yang tersebar di seluruh wilayah Batam.

Zona merah masih menyelimuti 9 kecamatan di pulau utama Batam. Di kawasan hinterland, 2 kecamatan masuk zona kuning dan 1 kecamatan nihil kasus Covid-19.

Sejak tanggal 1 hingga 24 Februari 2022, kasus baru di Batam tembus sebanyak 2.394 kasus.

Sepanjang pandemi sejak Maret 2020, terdapat 28.655 kasus positif Covid-19 di Batam, dengan 25.729 orang selesai isolasi, 860 orang meninggal dunia dan 2.066 kasus aktif.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews