Kapal Nelayan Tenggelam di Karimun, Polairud: Patah Kemudi dan Bocor

Kapal Nelayan Tenggelam di Karimun, Polairud: Patah Kemudi dan Bocor

Kapal nelayan tenggelam di Selat Malarko, perairan sekitar Kecamatan Tebing, Kabupaten Karimun. (Foto: ist/Batamnews)

Karimun - Kapal nelayan yang ditemukan tenggelam di Perairan Malarko, Tebing, Kabupaten Karimun, ternyata mengalami kebocoran dan patah kemudi. Kapal itu melaut di Perairan Karimun Anak, Kamis (11/6/2020) lalu.

Cuaca disertai angin kencang dan hujan membuat kapal tak mampu menahan hempasan gelombang. Saat ini dilaporkan jika para awak panik akibat kapal bocor dan patah kemudi. Beruntung ketiganya selamat

"Ketiga nelayan selamat, yakni Feri, Widiarman dan Wais. Mereka sempat meminta pertolongan kepada rekan lainnya dan dievakuasi ke darat," kata Kasat Polairud Polres Karimun, Iptu Binsar Samosir, Minggu (14/6/2020).

Nelayan sekitar sempat menarik kapal itu supaya tidak karam. Namu kebocoran membuat air menjadi menggenangi lambung kapal saat ditarik.

"Jadi rencananya mau bawa ke Lubuk Semut. Namun tiba di Selat Malarko, kapal lebih banyak kemasukan air dan tenggelam. Selanjutnya, kapal itu ditinggalkan dan dievakuasi usai itu," kata Iptu Binsar

Kejadian nahas itu terjadi Jumat (12/6/2020) pagi. Kapal itu ditemukan seorang nelayan yang sedang melakukan aktivitas bongkar muat di Pangkalan Nelayan, Desa Pongkar sekira pukul 07.00 WIB. 

Posisi kapal saat ditemukan dalam posisi tenggelam, menyisakan bagian di haluan kapal. Para awaknya diselamatkan nelayan lain.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews