Isdianto Ingatkan Kepala SKPD Gesa Proyek Gurindam 12

Isdianto Ingatkan Kepala SKPD Gesa Proyek Gurindam 12

Plt Gubernur Provinsi Kepri Isdianto meninjau pembangunan Gurindam 12 yang akan dijadikan venue MTQ Kepri.

Tanjungpinang - Pemerintah Provinsi Kepri menjamin pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Tingkat Provinsi Kepri 2020, yang akan dilaksanakan di Tajungpinang berjalan baik dan sempurna.

Hal itu sesuai dengan harapan Plt Gubernur Kepri Isdianto yang menginginkan agar lokasi MTQ 2020 di Gurindam 12 yang saat ini masih dalam pengerjaan berjalan sesuai jadwal.

"Waktu kita dalam persiapan ini tidak lama lagi, sekitar satu bulan lebih. Oleh karena itu saya harap pekerjaan ini cepat selesai," kata Isdianto belum lama ini saat meninjau lokasi MTQ di Gurindam 12 Tanjungpinang.

Apabila pekerjaan ini cepat selesai maka panitia memiliki waktu untuk melakukan pembenahan apabila ada yang masih kurang pas dan baik.

"Bila jauh hari disiapkan, maka kita punya waktu untuk memperbaiki dan membenahi hal-hal yang kurang pas," harap Isdianto lagi.

Dalam peninjauan ini Isdianto juga memberi arahan kepada kepala OPD yang terlibat untuk kesiapan arena MTQ agar dapat digesa sebelum pembukaan pada 11 April 2020 mendatang.

Isdianto menegaskan bahwa area Gurindam 12 ini setelah dibangun sempurna dapat menampung lebih kurang 10.000 undangan dengan luas sekitar 1,5 hektar. Sedangkan untuk pelaksaaan nantinya akan diundang sekitar 5.000 orang.

Sekretaris Daerah Provinsi Kepri TS Arif Fadillah di kesempatan yang sama mengatakan dengan dibangunnya lokasi Gurindam 12 ini, nantinya bisa jadi area baru bagi warga Kepri untu melakukan berbagai kegiatan besar dan sebagai tempat untuk menyalurkan bakat dan ekspresi seni.

"Lokasi ini kalau sudah jadi bakalan bagus dan bermanfaat bagi semua. Dengan daya tampung yang besar bisa kita selenggarakan event-event seperti tabligh akbar, buat penampilan atau hiburan disini sehingga tidak perlu bayar tempat lagi," ujar Arif.

Sementara itu Kepala Dinas Pekrjaan Umum Abu Bakar menyampaikan bahwa lahan yang ada saat ini akan siap pada awal Maret 2020 sehingga bisa dilanjutkan pembangunan Astaka. 

"Kita harapkan lokasi ini selesai di awal Maret mendatang dan nantinya bisa dibangun astakanya," kata Abu.

Terkait kesiapan tenda acara, Kepala Biro Umum Martin Maromon selaku penanggungjawab dalam laporannya mengatakan bahwa tenda akan dipasang pada pertengahan Maret 2020, karena pemasangan tenda hanya membutuhkan waktu sekitar 2 minggu. 

"Untuk tenda nantinya akan dibuatkan dengan struktur penguncian sehingga tahan akan embusan angin serta cuaca yang ekstrim," jelas Martin.


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews