Kepala BP Batam Rudi Pastikan Mc Dermott Tambah Ribuan Pekerja

Kepala BP Batam Rudi Pastikan Mc Dermott Tambah Ribuan Pekerja

Mc Dermott. (Foto: dok. Ilustrasi)

Batam - Mc Dermott International yang sahamnya dikabarkan mengalami kebangkrutan, ternyata tidak berdampak langsung pada PT Mc Detmott Indonesia yang berbasis di Batuampar, Kota Batam.

Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, HM Rudi mengkonfirmasi jika pemegang saham perusahaan tersebut secara internasional mengalami pergantian. BP Batam dikatakannya sudah melakukan peninjauan ke perusahaan itu.

“Jadi dalam pertukaran pemegang saham di negara amerika serikat, ada aturan pergantiannya, yaitu harus ada putusan pengadilan,” ujar Rudi dijumpai wartawan dalam kunjungannya ke Kecamatan Belakangpadang, Kamis (30/1/2020).

Rudi menyebutkan proses rekstrukturisasi tersebut sudah selesai. Sehingga tidak mengganggu jalannya operasional proyek Mc Dermott. Bahkan PT Mc Dermott Indonesia saat ini sudah mendapat kontrak dengan perusahaan Qatar.

“Kemarin saya sudah kesana (Mc Dermott,red) langsung, dan direkturnya meyakinkan kami bahwa perusahaan mereka tetap jalan,” ujar Rudi.

Rudi menuturkan, Mc Dermott akan mengerjakan delapan proyek besar. Empat proyek diantaranya sedang dikerjakan. Untuk melanjutkan proyek besar tersebut, pihak mereka membutuhkan 8.000 tenaga kerja.

Ia juga menambahkan kontrak Mc Dermott masih panjang, yaitu berakhir di tahun 2025.

“Jadi yang sekarang ada 6.100 orang pekerja, mereka targetkan 8.000 orang,” sebutnya.

Diartikan jika Mc Dermott masih membutuhkan 1.900 pekerja tambahan.

Sementara itu, 4 proyek besar yang dimaksud akan mulai dijalankan pada April tahun ini. Pihak Mc Dermott dikatakan Rudi meminta izin untuk memperkerjakan tenaga dari luar Batam.

Hal ini dikarenakan untuk mengerjakan proyek tersebut, ada klasifikasi tertentu yaitu bagian pengelasan.

“Dulu pekerja mereka ada tetapi sudah tua, dan sisanya juga sulit diketahui keberadaannya, jadi mereka minta rekrut di luar batam,” ucapnya.

(ret)


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews